Berita Jakarta
Ada Pengetatan Mudik, Jumlah Keberangkatan di Terminal Tanjung Priok Menurun 30 persen
Kebijakan pengetatan menjelang larangan mudik mengakibatkan jumlah keberangkatan di Terminal Tanjung Priok menurun drastis.
Penulis: Junianto Hamonangan |
WARTAKOTALIVE.COM, TANJUNG PRIOK - Kebijakan pengetatan menjelang larangan mudik mengakibatkan jumlah keberangkatan di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara, menurun drastis.
Kepala Terminal Tanjung Priok Muzofar Surya Alam mengatakan, penumpang yang berangkat dari Terminal Tanjung Priok menurun dibanding hari-hari biasanya.
"Sampai dengan hari ini terpantau untuk jumlah penumpang yang melalui Terminal Bus Tanjung Priok bisa dikatakan terjadi penurunan daripada hari-hari biasa,” katanya, Minggu (25/4/2021).
Namun demikian belum dapat dipastikan apakah kondisi semacam ini akan terus berlangsung ke depannya.
Baca juga: Larangan Mudik Membuat Perusahaan Bus di Terminal Kampung Rambutan Meradang
Baca juga: Perusahaan Otobus Bingung Bayar THR Awak Bus Gara-gara Larangan Mudik Lebaran
Jika kondisi itu terus terjadi, maka program larangan mudik bisa dinilainya berhasil.
“Sampai dengan hari ini (penurunan penumpang) bisa saya pastikan 30 persen,” ujar Muzofar.
Kondisi serupa juga terjadi untuk jumlah armada yang berangkat dari Terminal Tanjung Priok yakni tidak sampai dari setengahnya pada hari-hari biasanya.
“Jumlah armada yang diberangkatkan terhitung hari ini sampai dengan gelombang 15.30 ada 41 armada yang diberangkatkan, hari-hari biasa 90-95,” katanya.
Sementara itu, seorang pengurus PO Primajasa di Terminal Tanjung Priok, Ezra Favian mengatakan, pihaknya melakukan pengurangan armada untuk menyesuaikan kebutuhan penumpang.
Meski begitu, penurunan jumlah penumpang saat ini tidak signifikan.
Alasannya, selama pandemi pihaknya telah menerapkan maksimal 50 persen dari kapasitas bus.
Baca juga: Mudik Diperketat, Penumpang di Terminal Lebak Bulus Wajib Bawa Surat Keterangan Bebas Covid-19
Baca juga: Terminal Kampung Rambutan Terapkan Larangan Mudik, Penumpang Wajib Bawa Hasil Tes Covid-19
“Penurunan penumpang pasti ada cuma karena kita dari awal memberlakukan 50 persen, jadi perhitungannya menurun sedikit,” katanya.
Namun Ezra tidak menjelaskan jumlah penurunan penumpang yang dialami Primajasa.
Dia hanya bisa pasrah atas kebijakan pengetatan dan larangan mudik dari pemerintah tersebut.
“Kalau persentasi masih belum bisa karena baru mulai juga,” katanya.