Aksi OPM

KKB Papua Tembak dan Bacok Pelajar Hingga Tewas, Awalnya Disuruh Beli Rokok dan Pinang

Setelah mendapatkan pemeriksaan medis, aparat keamanan menyerahkan jenazah korban kepada keluarga di rumah duka.

Facebook TPNPB via Tribunjogja.com
Ilustrasi: Seorang warga sipil berstatus pelajar menjadi sasaran tembak Kelompok Bersenjata Papua, Kamis (15/4//2021) sekitar pukul 19.00 WIT, di Kampung Uloni, Distrik Ilaga. 

WARTAKOTALIVE, JAYAPURA - Aksi kekerasan kembali terjadi di Kabupaten Puncak Papua.

Seorang warga sipil berstatus pelajar menjadi sasaran tembak Kelompok Bersenjata Papua, Kamis (15/4//2021) sekitar pukul 19.00 WIT, di Kampung Uloni, Distrik Ilaga.

Kapolda Papua Irjen Matius Fakhiri membenarkan peristiwa tersebut.

Baca juga: Polisi Bolehkan Warga Mudik Lebaran Sebelum 6 Mei 2021, Setelah Itu Bangun 333 Titik Pos Penyekatan

"Ya, tadi malam ada kejadian penembakan di Ilaga Puncak, korbannya atas nama Ali Amin," ungkap Kapolda saat dikonfirmasi, Jumat (16/4/2021).

Insiden berawal ketika korban dikontak oleh seseorang yang tak dikenal.

"Korban dihubungi oleh seseorang yang tidak dikenal, kemudian meminta korban untuk membelikan rokok dan pinang."

Baca juga: DPC Bakal Rapat Akbar Desak MLB PKB, Yenny Wahid dan Menteri Agama Digadang Jadi Pengganti Cak Imin

"Serta meminta untuk barang belanjaan tersebut diantarkan ke Kampung Uloni, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak," papar Kapolda.

Korban pun memenuhi permintaan tersebut, dan mengantar barang-barang tersebut ke lokasi yang telah disebutkan, menggunakan sepeda motor Jupiter MX-king.

"Sesampainya di pinggir Jalan Kampung Uloni, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, korban diadang oleh KKB."

Baca juga: SEJARAH Logo Partai Demokrat: Ide dari SBY, Cari Bahan Warna Biru Pasukan PBB di Tanah Abang

"Dan langsung ditembak menggunakan senjata api sebanyak 2 (dua) kali tembakan di bagian kepala dan dibacok pada bagian kepala," jelas Kapolda.

Kemudian, sepeda motor yang digunakan korban, dibakar oleh KKB.

Selanjutnya pada Jumat pukul 06.30 WIT, warga bersama keluarga besar korban yang sebelumnya telah mendapatkan informasi tentang kejadian tersebut, langsung mendatangi lokasi kejadian.

Baca juga: Rapat Pleno KPU Sepakat Jadikan Ilham Saputra Ketua Definitif Gantikan Arief Budiman

Kemudian, mengevakuasi korban ke rumah duka di Jalan Pinggir Kampung Lambet, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

"Personel polres setempat dipimpin Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia bersama anggota, mendatangi rumah duka, guna mengevakuasi korban ke Puskesmas Ilaga agar mendapatkan pemeriksaan secara medis," jelas Kapolda.

Setelah mendapatkan pemeriksaan medis, aparat keamanan menyerahkan jenazah korban kepada keluarga di rumah duka.

Baca juga: Jokowi: 70 Juta Penduduk Harus Sudah Divaksinasi Covid-19 pada Juli 2021

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved