Aksi Terorisme
Terduga Teroris Nouval Farisi Menyerahkan Diri ke Polsek Setiabudi, Dua Lagi Masih Buron
Nouval merupakan salah satu buronan Densus 88 Antiteror Polri terkait tindak pidana teroris di Jakarta dan sekitarnya.
Kita harus berpedoman pada ajaran keagamaan yang sejuk, ajaran keagamaan yang ramah, mengedepankan toleransi, serta menjauhi sikap yang tertutup, sikap yang eksklusif.
Dan pemerintah, sekali lagi, tidak akan membiarkan tumbuhnya sikap-sikap tidak toleran dan sikap-sikap tertutup itu.
Beberapa kali sudah saya sampaikan di setiap sambutan, pemerintah akan bersikap tegas terhadap segala bentuk intoleransi yang bisa merusak sendi-sendi kebangsaan kita.
Oleh karena itu, organisasi keagamaan di Indonesia harus meningkatkan moderasi beragama yang mendukung persatuan, yang mendukung kesatuan kita.
Pertama, organisasi keagamaan harus punya komitmen kebangsaan yang kuat.
Dan, tadi sudah disampaikan oleh Bapak Ketua Umum LDII, mengedepankan penerimaan prinsip-prinsip berbangsa yang tertuang dalam konstitusi kita
Menjunjung tinggi ideologi Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, serta tata kehidupan berbangsa dan bernegara.
Yang kedua, organisasi keagamaan harus menjunjung tinggi sikap toleransi kepada sesama.
Menghormati perbedaan; memberi ruang orang lain untuk berkeyakinan, mengekspresikan keyakinannya, dan menyampaikan pendapat; serta menghargai kesetaraan dan perbedaan; dan bersedia bekerja sama.
Yang ketiga, organisasi keagamaan harus memiliki prinsip, ini penting, prinsip anti kekerasan, menolak tindakan yang menggunakan cara-cara kekerasan, baik kekerasan fisik maupun kekerasan verbal.
Dan terakhir, organisasi keagamaan harus menghargai tradisi dan budaya lokal masyarakat Indonesia yang sangat bhineka, ramah, dan terbuka terhadap keberagaman tradisi yang merupakan warisan leluhur kita.
Ramah dan terbuka terhadap seni dan budaya masyarakat lokal dalam kerangka Bhinneka Tunggal Ika kita sebagai Bangsa Indonesia.
Saya rasa itu yang dapat saya sampaikan pada kesempatan yang berbahagia ini.
Dan dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya buka Munas IX Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), pagi hari ini.
Terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. (Igman Ibrahim)