Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
16 Jam Sebelum Operasi Pencarian Dihentikan, TSHD King Arthur 8 Sukses Temukan CVR SJ 182
Kapal King Arthur 8 berhasil menemukan CVR di kedalaman 1 meter dari dasar laut pada pukul 20.00 WIB, Selasa (30/2/2021).
"Sekali menyelam itu hanya bisa 20 menit, dan tangan penyelam banyak yang luka-luka karena banyaknya serpihan."
"Jadi kemampuan penyelam menjadi terbatas," ujar Soerjanto di Dermaga JITC, Jakarta, Rabu (31/2/2021).
Setelah melihat kondisi penyelaman yang luka-luka, Soerjanto akhirnya memutuskan pencarian CVR menggunakan kapal penyedot lumpur TSHD King Arthur 8, beberapa hari sebelum pencarian dihentikan.
Baca juga: Kapolri Putuskan 1.062 Polsek Tak Lagi Lakukan Penyidikan, Tak Termasuk Wilayah Polda Metro Jaya
"Baru lima hari menggunakan kapal penyedot lumpur di area 90 x 90 meter, akhirnya ditemukan CVR yang tertimbun lumpur sedalam satu meter dari dasar laut," ungkapnya.
Ia menyebut, total ke dalaman CVR ditemukan dari permukaan laut sedalam 17 meter.
"Sekitar 16 meter ke dalaman dari permukaan laut, setelah digali menjadi 17 meter."
Baca juga: KISAH Deputi VII BIN Diancam Dibunuh Usai Tewasnya 6 Pengawal Rizieq Shihab, Ponsel Sampai Macet
"Kalau menyelam tidak terlihat, karena tertutup lumpur, ini sebuah mukjizat," tuturnya.
Ia menyebut, pencarian CVR menggunakan kapal penyedot lumpur baru pertama kali dilakukan di Indonesia, karena sebelumnya dicari dengan teknik menyelam.
"Belum pernah dilakukan negara lain, ini baru pertama kali," paparnya.
Baca juga: DAFTAR Terbaru Zona Hijau Covid-19 di Indonesia: Menyusut Jadi 7, Papua Cuma Dua
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengumumkan penemuan cockpit voice recorder (CVR) atau rekaman percakapan pilot pesawat Sriwijaya Air SJ182, yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Budi mengatakan, CVR tersebut telah ditemukan pada Selasa (30/3/2021) pukul 20.00 WIB.
"Semalam jam 20.00 WIB ditemukan CVR di tempat yang tak jauh dari penemuan FDR," jelas Menhub Budi dalam konferensi pers di Terminal JICT, Rabu (31/3/2021).
Baca juga: BREAKING NEWS: Black Box Rekaman Suara Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Akhirnya Ditemukan
Menhub sangat bersyukur dengan adanya penemuan CVR ini.
Diharapkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dapat segera melakukan investigasi dan mendapatkan penyebab pasti jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182.
"Kita sangat bersyukur dengan temuan ini."
Baca juga: Tangkal Mutasi Baru, Sejumlah Produsen Kaji Pemberian Dosis Ketiga Vaksin Covid-19