Piala Menpora 2021
Menpora Zainudin Amali Temani Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Tinjau Laga Piala Menpora 2021
Menpora Zainudin Amali menemani kunjungan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (25/3/2021) sore
Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menemani kunjungan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (25/3/2021) sore.
Dalam kunjungan itu, Listyo dan Zainudin melihat secara langsung pertandingan Grup A Piala Menpora 2021 demi memastikan penerapan protokol kesehatan.
Zainudin berujar bahwa kunjungan Listyo juga untuk membuktikan komitmen PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) dalam paparan sebelumnya baik di Kemenpora maupun Mabes Polri.
"Pada sore ini, bapak Kapolri (Listyo Sigit Prabowo) dan jajaran meninjau secara langsung pelaksanaan turnamen pramusim Piala Menpora 2021 dan pelaksanaan protokol kesehatannya,” kata Zainudin dalam konferensi pers secara daring, Kamis (25/3/2021).
Baca juga: Menpora Zainudin Amali Paparkan Desain Besar Olahraga Indonesia di Depan Komisi X DPR
Baca juga: Menpora Zainudin Amali akan Sambut Tim Badminton Indonesia Tiba di Bandara Soekarno Hatta Malam Ini
Baca juga: Menpora Zainudin Amali Sebut Presiden Joko Widodo Pantau Kasus Tim Merah Putih di All England 2021
“Jadi, beliau datang langsung beserta jajaran untuk memastikan apa yang pernah dipaparkan oleh PSSI dan PT LIB sebagai penyelenggara turnamen ini benar-benar dilaksanakan seperti apa yang seperti dipaparkan baik ketika rapat koordinasi di kantor Kemenpora maupun di Mabes Polri,” jelas Zainudin.
Selain melihat bagaimana penerapan protokol kesehatan saat pertandingan berlangsung, Listyo juga memantau situasi di area Stadion Manahan.
Apakah dihadiri suporter atau penonton atau tidak.
Seperti diketahui, jalannya turnamen pramusim Piala Menpora 2021 harus diutamakan penerapan protokol kesehatan.
Bahkan, suporter juga menjadi catatan penting untuk bagaimana turnamen ini berjalan aman sampai 25 April mendatang.
Suporter tidak boleh hadir di area stadion dan mengadakan nonton bareng yang bisa menimbulkan kerumunan.
“Nah, beliau sudah lihat sendiri dan dapat memberikan penilaian terhadap komitmen dari PSSI dan penyelenggara di luar itu," ucap Zainudin.
"Beliau juga ingin pastikan apakah benar di sekitar ini tidak ada suporter yang datang dan beliau bisa melihat secara langsung,” terang Zainudin.
Sesuai Protokol Kesehatan
Sementara itu, Listyo yang meninjau secara dadakan tanpa ada pemberitahuan sebelumnya, mengaku cukup terkesima dengan penyelenggaraan pertandingan Piala Menpora 2021 berjalan sesuai dengan komitmen awal, yaitu menjalani penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Bahkan, saat masuk ke area stadion, Listyo pun harus menjalani protokol kesehatan dengan dilakukan tes antigen.
"Baru saja, kami dari Mabes Polri bersama rekan-rekan pejabat utama ditemani Pak Kapolda kebetulan bertemu dengan Pak Menpora (Zainudin Amali) dan Pak Walikota (Gibran Rakabuming) kami meninjau langsung pelaksana pertandingan Piala Menpora 2021 yang merupakan laga turnamen pramusim dalam rangka persiapan liga 1 dan Liga 2,” kata Listyo.
Baca juga: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Luncurkan ETLE Nasional di 12 Polda
Baca juga: Listyo Sigit Prabowo Ikut Menyambut Tim All England Indonesia, Ia Ajak Pemain Ikhlas Namun Fokus
Baca juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo Ajak Pemuda Masjid Lawan Radikalisme dan Intoleransi
"Tinjauan kami berlangsung tanpa ada informasi sebelumnya. Artinya, kami ingin melihat secara faktual, kalau diinformasikan nanti bisa disiapkan dulu,” ujar Listyo.
“Alhamdulillah, pelaksanaan sesuai dengan komitmen awal bagaimana pertandingan ini berjalan dengan protokol kesehatan ketat. Termasuk, saya tadi ketika masuk tadi diperiksa swab antigen, setelah itu diberi gelang seperti ini,” jelas Listyo.
Bahkan ketika di dalam area stadion, Listyo juga menceritakan bagaimana para pemain yang tanding saat ini (PSIS Semarang versus Tira Persikabo) juga menjalani penerapan prokes ketat.
Pemain yang dicadangkan harus menggunakan masker dan menjaga jarak.
Hanya yang bermain saja yang tidak menggunakan masker.
Listyo berharap, Piala Menpora 2021 berlangsung tetap menerapkan prokes ketat hingga berakhir pada 25 April mendatang.
"Menurut saya, ini adalah realitas yang bagus sesuai yang kita harapkan tentunya ini jadi penilaian kami," ujar Listyo.
"Terkait perjalanan nanti apabila berjalan tertib, tentu kami akan bicarakan kembali persiapan pertandingan di Liga 1 dan Liga 2 yang memang sudah ditunggu-tunggu klub dan suporter,” ucap Listyo.
"Terima kasih atas dukungan terhadap tim sepak bola yang jadi fans masing sehingga sampai saat ini tertib. Nanti, kami akan kaji kembali untuk pertandingan selanjutnya (kompetisi Liga 1 dan Liga 2),” pungkas Listyo.
Bantah Chants Rasis
Di sisi lain, Direktur PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, turut menanggapi soal viralnya rekaman chants rasis di laga Persib Bandung versus Bali United pada Rabu (24/3/2021).
Setelah memeriksa kebenarannya ke tim produksi, Hadian menegaskan bahwa rekaman itu adalah hoax atau dibuat oleh orang lain yang bertujuan untuk memprovokasi.
“Hoaks atau kabar bohong itu memang sempat ramai di dunia maya. Tetapi setelah itu, sudah ada klarifikasi bahwa itu salah,” kata Hadian dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (25/3/2021).
Baca juga: Merasa Didukung Masyarakat Solo, Gustur Cahyo Putro Bersemangat Hadapi Turnamen Piala Menpora 2021
Baca juga: Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita Minta Maaf dan Berharap Persipura Ikut Serta di Piala Menpora 2021
Baca juga: Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita Tunggu Kepastian Keikutsertaan Persipura pada Piala Menpora 2021
Hadian juga menjelaskan bahwa selama lima hari ini jalannya turnamen pramusim Piala Menpora 2021, tidak ada kejadian serius terutama pelanggaran protokol kesehatan yang memang jadi fokus utama.
“Dalam hal ini, situasi atas kegaduhan yang sempat terjadi selama beberapa saat, sudah normal lagi. Idealnya, tidak akan mempengaruhi penyelenggaraan turnamen secara keseluruhan,” jelas Hadian.
Agar pertandingan berjalan dengan kondusif hingga akhir turnamen nanti, Hadian pun mengimbau kepada seluruh suporter atau Warganet agar memberikan dukungan dengan baik.
Jangan memunculkan kegaduhan.
Seperti diketahui, kesuksesan turnamen pramusim Piala Menpora 2021 itu jadi acuan pihak kepolisian guna mengeluarkan izin kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021 mendatang.
“Kami mengimbau kepada seluruh netizen pecinta sepak bola nasional dan penonton yang di rumah. Mari kita saling menghargai dan menjaga kelangsungan Piala Menpora 2021,” terang Hadian.
“Jangan bikin gaduh walau di dunia maya. Mohon, dipahami dan sama-sama berkomitmen. Bagaimanapun, sepak bola telah menyatukan kita semua,” pungkas Hadian.
Komunikasi dengan Tim Satgas Covid-19
Hadian yang juga menjadi Ketua Organizing Committee (OC) turnamen Piala Menpora 2021 itu memeriksa kebenaran kabar bahwa ada beberapa personel PSS yang positif Covid-19.
Hadian mengatakan bahwa pihaknya belum menerima adanya laporan resmi terkait pemain, tim pelatih, atau ofisial lainnya yang positif Covid-19 selama penyelenggaraan Piala Menpora 2021.
Hadian akan memeriksa kebenaran keterangan dari Dokter Tim PSS Sleman, Elwizan Aminuddin, yang membantah kabar pelatih fisik PSS Sleman, Danang Suryadi, positif Covid-19.
"Sejauh ini belum ada laporan resmi yang menyebutkan ada pelatih fisik PSS yang dinyatakan positif. Kami akan secepatnya berkomunikasi dengan tim satgas Covid-19. Mudah-mudahan, semuanya berlangsung normal,” kata Hadian.
Baca juga: Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita Minta Maaf dan Berharap Persipura Ikut Serta di Piala Menpora 2021
Baca juga: Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita Tunggu Kepastian Keikutsertaan Persipura pada Piala Menpora 2021
Baca juga: Akhmad Hadian Lukita: Juara Piala Menpora Diganjar Hadiah Rp 2 Miliar dan Match Fee Rp 250 Juta
Sebelumnya, Dokter Elwizan Aminuddin membantah keras kabar tersebut.
Menurutnya, Danang Suryadi hanya mengalami gejala flu dan sudah menjalani karantina guna tak memberikan pengaruh kepada pemain, pelatih atau ofisial lainnya.
"Soal itu tidak benar. Yang bersangkutan hanya gejala flu dan batuk ringan. Tetapi, senagaja kami karantina sementara waktu sebagai tindakan preventif," kata Elwizan.
"Supaya memastikan benar-benar clear dan aman untuk tim. Dan dalam beberapa hari ke depan juga sudah kembali gabung sama tim," ujar Elwizan.
Dapat Vaksin Covid-19
Demi menjaga kesehatan dan kelancaran selama mengikuti turnamen Piala Menpora 2021, skuad PSS Sleman mulai dari pemain, tim pelatih, dan staf menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Voli Indoor, Si Jalak Harupat, Bandung, jawa Barat, Kamis (25/3/2021).
“Vaksinasi Covid-19 tahap pertama ini bertujuan supaya mempercepat proses kekebalan tubuh untuk virus Covid-19. Ini sangat penting kami lakukan. Alhamdulillah, sudah kami lakukan ke semua personel kami," kata Dokter Tim PSS, Elwizan Aminuddin, dalam keterangan resminya.
Sebelum divaksin, semua peserta wajib menjalani beberapa tahapan pemeriksaan.
Mulai dari mengisi formulir kesediaan, lalu diukur tensi, dan wawancara pengecekan.
Setelahnya, barulah peserta diperbolehkan untuk divaksin pada lengan atas.
"Setelah divaksin mereka akan diberikan sertifikat sementara. Sementara sertifikat yang paten akan diberikan setelah vaksin yang kedua,” ujar Elwizan.
Soal efek yang disebabkan pasca diberikan vaksin, menurut pria yang akrab disapa dokter Amin itu cukup beragam, namun tidak membahayakan selama tubuhnya memang sehat.
“Efeknya mungkin beragam. Tidak ke semua. Tergantung, imunitas seseorang. Tetapi, pada umumnya agak sedikit melemahkan otot. Makanya tidak dianjurkan di hari vaksin melakukan aktivitas yang berat termasuk latihan atau pertandingan,” terang Elwizan.
Sampai saat ini para penggawa maupun ofisial PSS dalam keadaan yang baik.
Bahkan untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, tim dokter pun punya standar operasional sendiri.
Salah satunya dengan selalu melakukan test swab tiap dua hari sekali.
Pada laga pertama, PSS Sleman harus takluk dari Madura United 2-1.
Di laga kedua grup C, PSS Sleman giliran menghadapi Persela Lamongan yang baru akan menjalani laga perdana saat bertemu PSS.
Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, pada Minggu