Vaksinasi Covid19
Jadi Orang Pertama Divaksin Covid-19 di Lingkungan Pemkot Jaksel, Isnawa Adji: Nggak Terasa
Jadi Orang Pertama Divaksin Covid-19 di Lingkungan Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Isnawa Adji: Nggak Terasa
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Vaksinasi Covid-19 bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) serta pegawai Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) di lingkungan kantor Wali Kota Jakarta Selatan dimulai hari ini, Rabu (10/2/2021).
Mengawali vaksinasi covid-19, Isnawa Adji selaku Plt Wali Kota Jakarta Selatan menjadi orang pertama yang mendapatkan vaksin covid-19.
Jelang vaksinasi, dirinya mengaku tidak melakukan persiapan khusus, tetapi hanya tidur cukup dan sarapan tidak terlalu kenyang.
Baca juga: Menunggu Keajaiban Barcelona Menang dengan Selisih 4 Gol atas PSG dan Lolos 8 Besar Liga Champions
"Saya tadi sarapan buah karena tahu mau di vaksin. Jadi nggak terlalu kenyang," ujar Isnawa Adji usai menjalani vaksinasi covid-19 di Ruang Pola, Kantor Wali Kota, Jakarta Selatan pada Rabu (10/3/2021).
Vaksinasi yang bertujuan untuk memutus mata rantai virus corona itu pun diakuinya tidak terasa sakit.
Dirinya pun tidak mengalami beragam efek samping seperti yang sebelumnya dikhawatirkan masyarakat.
"Nggak terasa tahu-tahu kata vaksinatornya, 'sudah selesai pak'. Biasa aja, karena sudah sering lihat orang divaksin, baik nakes maupun Lansia," ujarnya.
Serupa dengan Isnawa Adji, Sekretaris Kota Jakarta Selatan, Munjirin yang turut jalani vaksinasi covid-19 mengaku tidak merasakan efek samping.
"Aman, nggak terasa apa-apa," ungkapnya.
Baca juga: Banding Vonis 4 Tahun Penjara, Irjen Napoleon Bonaparte: Saya Lebih Baik Mati
Terkait vaksinasi covid-19, dipaparkannya ada sebanyak 1.534 ASN dan pegawai PJLP di lingkungan Kantor Wali Kota Jakarta Selatan yang akan mendapatkan vaksin covid-19.
Jumlah tersebut terbagi menjadi dua, antara lain sebanyak 1.402 orang pegawai dari suku dinas maupun badan serta sebanyak 132 orang pegawai Sekretariat Kota Jakarta Selatan.
"Dari target 132 orang, ditambah 10 dewan kota dan satu orang inspektur, jadi totalnya 143 orang. Tapi yang datang ada sebanyak 123 orang," jelas Munjirin.
"Dari jumlah itu, divaksin 102 orang, tertunda atau ditolak 21 orang," tambahnya.
Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 Indonesia 10 Maret 2021: Sudah 3.574.698 Orang Disuntik Dosis Pertama
Dalam kesempatan tersebut, Isnawa Adji berharap vaksinasi Covid-19 dapat memutus mata rantai virus corona di Ibu Kota.
"Semoga vaksinasi bisa ikut memutus mata rantai penyebaran Covid-19," singkatnya.
