Berita Jakarta

Di Lapangan Tampak Gagah dan Galak, Anggota Satpol PP di Ancol Takut Jarum Suntik saat Divaksin

Khusus pada hari pertama, vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Ancol menyasar 18 pegawai yang terdiri dari ASN 10 orang dan PJLP 8 orang. 

Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Feryanto Hadi
Wartakotalive.com/Junianto Hamonangan
Ali Muchtar, anggota Satpol PP Kelurahan Ancol yang takut terhadap jarum suntik saat mengikuti vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (8/3/2021). 

WARTAKOTALIVE.COM, PADEMANGAN-- Vaksinasi Covid-19 bagi aparatur sipil negara (ASN) digelar serentak di sejumlah lokasi dimana salah satunya di Puskesmas Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (8/3/2021). 

Namun ada yang menarik perhatian dimana ada seorang anggota Satpol PP Kelurahan Ancol yang ternyata mempunyai rasa takut terhadap jarum suntik saat harus ikut vaksinasi Covid-19. 

Adalah Kepala Satpol PP Kelurahan Ancol, Ali Muchtar yang harus berjuang melawan rasa takut terhadap jarum suntik ketika ditangani petugas kesehatan puskesmas setempat. 

Baca juga: Sasar Para Lansia, Pelaksanaan Vaksinasi Digelar di Kawasan Permukiman di Pondok Kopi

Baca juga: Cari Duit Instan, Belasan Gadis Cantik Masuk Jaringan Pelacuran Online di Tangerang,Tarif Rp500 Ribu

Raut wajah gelisah terpancar ketika petugas mulai menyiapkan peralatan jarum suntik untuk vaksin. Sesekali Ali memejam mata demi mengatasi rasa takut yang berkecamuk di dalam dirinya. 

Petugas yang akan menyuntikkan vaksin pun sempat memberitahu Ali agar rileks. Namun hal tersebut tidak mengurangi rasa takut. Bahkan Ali spontan menjauhkan lengannya saat disuntik. 

“Rileks ya pak, jangan dilihatin,” ucap petugas. 

Baca juga: PPKM Mikro Kabupaten Bogor Diperpanjang Lagi 9-22 Maret, Ini 15 Aturan yang Harus Ditaati

Ali pun menutupi wajahnya dengan kemeja Satpol PP yang dilepasnya saat akan disuntik vaksin. Tidak berapa lama berselang, Ali dapat bernafas lega setelah proses tersebut rampumg. 

Ali menceritakan dirinya memang memiliki rasa takut terhadap jarum suntik. Alhasil tidak heran apabila proses vaksinasi dirinya membutuhkan waktu lebih lama daripada orang lain. 

“Lihat jarum agak sedikit ngeri aja. Kalau lihat jarum agak takut lihat jarumnya,” ucapnya. 

Baca juga: Tak Gentar Lawan Moeldoko, Ratusan Kader Demokrat Bersiap Kawal AHY Geruduk Kemenkumham

Namun demikian Ali merasa tidak ada masalah dengan vaksin Covid-19 yang disuntikkan ke dalam tubuhnya.

Apalagi saat observasi selama 30 menit tidak menunjukkan sesuatu hal. 

“Tapi untuk vaksin nggak ada masalah, yang pasti vaksin aman, halal, jangan takut divaksin,” ucap Ali. 

Baca juga: Peningkatan SDM dan Usaha Ekonomi Kerakyatan Jadi Prioritas Pembangunan Pemkab Tangerang

Sementara Lurah Ancol Rusmin mengatakan proses vaksinasi bagi ASN dan PJLP di Kelurahan Ancol mulai hari ini dan dilakukan bertahap. 

Khusus pada hari pertama, vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Ancol menyasar 18 pegawai yang terdiri dari ASN 10 orang dan PJLP 8 orang. 

“Jumlah total yang harus divaksin di Kelurahan Ancol, ASN dan PJLP kurang lebih berjumlah 148 terdiri 20 ASN, 128 PJLP termasuk PPSU,” ujar Rusmin. 

Baca juga: PPKM Mikro Kabupaten Bogor Diperpanjang Lagi 9-22 Maret, Ini 15 Aturan yang Harus Ditaati

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved