Partai Politik
Marzuki Alie Akui Pernah Dilobi SBY Agar Tak Maju Jadi Ketum Demokrat, Minta Ada Saksi Saat Bertemu
Hal itu terjadi sebelum penyelenggaraan kongres luar biasa (KLB) Demokrat pada 2013 di Bali.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Mantan kader Partai Demokrat Jhoni Allen Marbun mengaku pernah melobi Marzuki Alie, agar tidak maju sebagai calon Ketua Umum Partai Demokrat, atas perintah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Marzuki Alie pun mengonfirmasi kebenaran pernyataan Jhoni Allen itu.
Hal itu terjadi sebelum penyelenggaraan kongres luar biasa (KLB) Demokrat pada 2013 di Bali.
Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 Indonesia 1 Maret 2021: Penyuntikan Dosis Pertama Tembus 1.720.523 Orang
Selain Jhoni, Marzuki mengatakan, SBY menyuruh beberapa orang untuk melobi dirinya agar tak maju sebagai kandidat ketua umum Demokrat.
"Rupanya SBY ingin jadi ketum."
"Nah, ingin jadi ketum kemudian saya kan enggak tahu tadinya."
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Indonesia 1 Maret 2021: Pasien Baru Tambah 6.680 Orang, 9.212 Sembuh, 159 Wafat
"Akhirnya banyak yang lobi saya untuk supaya menyerahkan ke SBY, antara lain Jhoni Allen," kata Marzuki kepada wartawan, Senin (1/3/2021).
Kemudian, Marzuki menceritakan pertemuannya dengan Jhoni sebelum penyelenggaraan KLB.
Marzuki saat itu sedang berkonsolidasi dengan para pendukungnya untuk persiapan KLB.
Baca juga: 12 Teroris yang Dibekuk di Jawa Timur Masih Ada Hubungan dengan Upik Lawanga
"Saya ketemu Jhoni, 'ke mana kau nih dicari-cari?' kata Jhoni."
"Saya pagi tuh memang menghilang. Saya kan mengonsolidasikan orang-orang saya."
"Sudah siang, kan, ketemu Bang Jhoni. 'Wah kau gini gini gini'. Ya biasa, John, namanya kontestasi, saya bilang, demokrasi."
Baca juga: Urusan dengan Bikers Penerobos Ring 1 Istana Sudah Selesai, Paspampres Serahkan kepada Polisi
"Kan saya harus siapkan pasukan, saya bilang."
"Udahlah, terima ajalah Pak SBY mau jadi ketum' katanya."
Elektabilitas Perindo Ungguli Dua Parpol Parlemen, Popularitas Hary Tanoe Masuk Lima Besar |
![]() |
---|
PKS Bakal Undang Anies Baswedan ke Rakernas untuk Dideklarasikan Jadi Calon Presiden |
![]() |
---|
Bantah Balas Dendam pada Demokrat, Ketum PKN: Kami Takkan Ganggu Partai Elektabilitas 7,7 Persen |
![]() |
---|
Samakan Anas Urbaningrum dengan Anwar Ibrahim, Ketua Umum PKN: Dia Juga Bakal Bisa Bangkit Lagi |
![]() |
---|
Gabung Partai Kebangkitan Nusantara, Laksamana Sukardi: Berpotensi Besar |
![]() |
---|