Vaksinasi covid19
Bersiaplah Warga Jakarta, Vaksinasi Tahap Kedua Dilakukan Akhir Februari Targetkan 3,4 Juta Orang
Untuk vaksinasi di kalangan medis sekitar 120.000 orang saja, DKI membutuhkan waktu selama sebulan dari 15 Januari sampai Februari.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Sekitar 3,4 juta warga di Jakarta akan mendapatkan vaksinasi Covid-19 tahap kedua pada akhir Februari 2021.
Sasaran penerima vaksin tahap kedua adalah yang bekerja di sektor layanan publik.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, proses vaksinasi tahap kedua bakal membutuhkan waktu yang lebih lama, dibanding vaksinasi untuk tenaga kesehatan (nakes).
Untuk vaksinasi di kalangan medis sekitar 120.000 orang saja, DKI membutuhkan waktu selama sebulan dari 15 Januari sampai Februari.
• Jokowi Keluarkan Prepres, Ribka Tjiptaning dan Para Penolak Vaksin Lainnya Dibayangi Ancaman Penjara
“Angka 3,4 juta itu sifatnya masih proyeksi karena masih berproses. Mungkin untuk proses vaksinasinya (tahap kedua) nanti berkisar enam bulan,” ujar Dwi saat dikonfirmasi pada Minggu (14/2/2021).
Dwi optimis, pelaksanaan vaksinasi dapat berjalan sesuai target karena DKI sendiri telah memiliki sekitar 1.900 vaksinator aktif. Sementara total tenaga kesehatan yang memiliki potensi sebagai vaksinator mencapai 30.000 orang.
Guna menghindari kerumunan yangberpotensi terhadap penyebaran Covid-19, Dinas Kesehatan akan menyediakan tempat yang lapang dan terbuka sebagai lokasi vaksinasi.
• Investasi Saham Dinilai Berisiko Tinggi, Jangan Coba Kalau Tidak Punya Pengetahuan Cukup
Dinkes sedang berkoordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) untuk memanfaatkan fasilitas Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) sebagai tempat vaksinasi.
“Kami sediakan di berbagai tempat, tidak hanya di GOR tapi di tempat kerja yang bersangkutan. Jadi, tim yang turun ke lapangan untuk mendatangi yang bersangkutan untuk mendapatkan vaksin Covid-19,” kata Dwi.
Baca juga: Kemenkes : Vaksinasi Covid-19 Lansia Bersamaan dengan Petugas Pelayanan Publik Pada Maret 2021
Tidak hanya layanan jemput bola dan menyediakan fasilitas yang terbuka, proses vaksinasi tahap ini juga dapat dilaksanakan di puskesmas maupun fasilitas kesehatan lainnya yang mendapat persetujuan dari pemerintah.
Namun yang bersangkutan akan mendapatkan informasi dari instansi yang menaungi pekerjaan mereka.
“Kami mengumpulkan data mereka dari institusi atau asosiasi yang menaungi mereka. Misalnya PD Pasar Jaya, nanti mereka yang akan memberitahu jadwal vaksinasi bila sudah siap,” ungkapnya.
Seperti diketahui, Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyatakan vaksinasi Covid-19 kepada 7,9 juta calon penerima merupakan yang terbanyak sepanjang sejarah di Ibu Kota.
• Dua Bulan Mendekam di Rutan Bareskrim Polri, Habib Rizieq Shihab Kerap Alami Sesak Napas
Selama ini DKI hanya melakukan vaksinasi di bawah angka tersebut.
“Ini merupakan sasaran vaksin terbanyak, karena kami pernah melakukan vaksinasi secara program massal paling banyak sekitar 2 juta orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti yang dikutip dari akun YouTube Pemprov DKI Jakarta pada Kamis (14/1/2021).