Masih Terjadi Masalah di Lapas dan Rutan, Supriyansyah Dukung Yasonna Laoly Ganti Kakanwilkumham DKI

"Dugaan kami, aksi itu juga sudah sepengetahuan dari kawanwilkumham DKI. Karena napi yang sakit itu harusnya dirawat di RS Pengayoman," ungkapnya.

Aksi di depan Kantor Kemenkum HAM

Sebelumnya, Kelompok yang menamakan diri Gerakan Pemuda dan Mahasiswa (Gepma) melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kementerian Hukum dan HAM, di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (20/1).

Mereka menuntut Menteri Yasonna Laoly untuk segera mengevaluasi kinerja Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM DKI Liberty Sitinjak.

Kordinator Aksi, Albar mengatakan, aksi itu untuk merespon sejumlah temuan masalah yang terjadi di lembaga pemasyarakatan maupun rumah tahanan di wilayah Kanwil Kumham DKI Jakarta.

Baca juga: Masih Ada Napi Terlibat Jaringan Narkotika, Trubus Minta Yasonna Evaluasi Kinerja Kakanwilkumham DKI

Semisal adanya peredaran narkotika yang diduga melibatkan narapidana di Lapas Salemba, meninggalnya napi di Lapas Salemba karena diduga mengalami over dosis, dugaan pemerasan terhadap napi

Kemudian, Albar juga menyoroti sejumlah masalah yang terjadi di rumah tahanan Cipinang.

"Karena itu kami minta menteri hukum dan HAM untuk segera mencopot kakanwilkumham DKI," katanya di sela aksi, dilaporkan dalam siaran persnya, Rabu (20/1/2021).

Baca juga: Komjen Listyo Sigit Ingin Nantinya Polantas Tak Perlu Menilang di Jalan, Cukup Atur Lalulintas Saja

Dalam aksi tersebut, Albar menyebut, keemimpinan Sitinjak sebagai Kakanwil  Kumham DKI Jakarta sejak Februari 2020 lalu, belum bisa sepenuhnya menyelesaikan sejumlah permasalahan yang terjadi di Lapas dan Rutan.

Albar mewakili massa pendemo berharap, agar tuntutan mereka dikabulkan oleh Menteri Yasonna demi perbaikan manajemen lapas dan rutan.

Baca juga: Imigrasi Jaksel Ciduk Warga India yang Langgar Izin Tinggal dan Jadi Pemalsu Berlian

"Karena itu kami mendesak Menteri Yasonna Laoly segera mencopot Liberty Sitinjak sebagai kepala kanwilkumham DKI karena sudah gagal melakukan reformasi pengelolaan Lapas dan Rutan," tandasnya