Aplikasi

Pengguna Baru Aplikasi Telegram dan Signal Naik Drastis, Ini Klarifikasi WhatsApp soal Kebijakannya

Menyusul kebijakan WhatsApp, dalam beberapa hari terakhir ini jumlah pengguna baru aplikasi pesan instan Telegram dan Signal meningkat tajam.

thinkstockphotos
ILUSTRASI Aplikasi WhatsApp. Pengguna aplikasi Telegram dan Signal meningkat drastis setelah kebijakan WhatsApp diumumkan dan diterapkan. Salah kebijakannya menyebut soal keharusan data pengguna WhatsApp yang diteruskan ke Facebook. 

Pilihan menolak (opt-out) pada kebijakan aplikasi hanya ditawarkan sebanyak satu kali, dan telah diberikan pada 2016.

Sejak saat itu, WhatsApp tidak lagi menyediakan fitur pilihan ini di dalam aplikasinya.

Namun, WhatsApp berjanji akan berusaha untuk mematuhi pilihan opt-out untuk pengguna yang memilih menolak kebijakan yang telah diterapkan pada tahun 2016, meski pengguna tersebut kini menyetujui update kebijakan baru 2021.

"Pengguna dapat melihat status opt-out mereka di fungsi 'download your data'," tulis WhatsApp.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Karena WhatsApp, Pengguna Baru Telegram dan Signal Meningkat Drastis" dan "Klarifikasi WhatsApp soal Kebijakan Berbagi Data dengan Facebook" Penulis: Kevin Rizky Pratama

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved