Pilkada 2020, Calon Kepala Daerah di Kota Depok Diharapkan Bisa Memperhatikan Organisasi Kepemudaan

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Selama ini, organisasi kepemudaan di wilayah Kelurahan Lumi, Kecamatan Limo, Kota Depok, tak diperhatikan oleh calon kepala daerah, yakni calon wali kota dan wakilnya.

Tak diperhatikannya organisasi kepemudaan tersebut oleh calon kepala daerah, diungkap Ketua Karang Taruna (Katar) RW 09, Lukman.

Lukman mengatakan pihaknya berharap besar terhadap calon wali kota dan wakil wali kota Depok dalam Pilkada 2020.

Diketahui, 9 Desember mendatang Kota Depok masuk di dalam wilayah kabupaten/kota gelar pemilihan kepala daerah (Pilkada).

• Demi Kelancaran Pilkada, Disdukcapil Kota Depok Membuka Pelayanan Perekaman e-KTP Hingga Akhir Pekan

• Sahrul Gunawan Andalkan Kuasa Tuhan untuk Memenangkan Pilkada Kabupaten Bandung

• Bingung Atur Strategi Kampanye saat Pilkada Sahrul Gunawan Pergi ke Jakarta untuk Syuting

Itu sebabnya, momentum ini Lukman berharap para calon dapat memerhatikan dan mengakomodir Katar lebih baik lagi.

"Kami Katar di tingkat RW berharap wali kota dan wakil wali kota terpilih bisa mengayomi dan memperhatikan kami"

"Selama ini kami tidak diperhatikan Katar di tingkat RW, " kata Lukman kepada Warta Kota, Minggu (11/10/2020).

Dalam kunjungan Imam ke wilayah RW 09, Lukman sebut penjabaran Imam soal program yang ditawarkan cukup baik dan dianggap bisa menjadi solusi bagi keberlangsungan Katar ke depannya.

Sebab, Lukman menilai ada program yang pro anak muda.

Salah satunya dengan adanya anggaran Rp 50 juta per tahun tiap kelurahan.

Dengan dana tersebut, Lukman melihat dapat membantu kegiatan Katar ditingkat kelurahan dan juga RW.

"Solusi program pak Idris-Imam bagus, kan sebelumnya tidak ada soal anggaran Rp 50 juta per bulan"

"Kami harap anggaran itu terealisasi bila Idris-Imam terpilih," paparnya.

Sementara itu, Imam Budi Hartono akui siap membangkitkan organisasi kepemudaan plat merah itu, jika terpilih menjadi kepala daerah di Pilkada Depok 2020.