Omnibus Law

Media Luar Negeri Soroti Unjuk Rasa Omnibus Law Kerusuhan Hingga Pendemo Positif Covid-19

Unjuk rasa tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja yang dilakukan serentak di Indonesia dan membuat keos menarik perhatian para pewarta luar negeri.

Wartakotalive.com/Junianto Hamonangan
Ribuan buruh di Jakarta Utara bergerak menuju Istana Merdeka untuk menggelar aksi unjuk rasa terkait penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja, Kamis (8/10/2020). 

“Kami minta undang-undang itu segera dicabut,” kata Maulana Syarif, 45 tahun, yang bekerja di Astra Honda motor selama 25 tahun, dan ikut unjuk rasa di Jakarta memperjuangkan hak generasi mendatang.

Asia.Nikkei.com, kantor berita Jepang memberitakannya dengan judul Indonesia protests intensify over contentious omnibus bill - Protes Indonesia meningkat atas omnibus bill yang kontroversial

Polisi dan pengunjuk rasa bentrok di Jakarta pada Kamis pada hari ketiga demonstrasi di seluruh Indonesia menentang RUU omnibus "penciptaan lapangan kerja" yang menurut para kritikus akan merugikan pekerja dan lingkungan.

Seorang juru bicara Polda Metro Jaya mengatakan sebanyak 8.000 orang ambil bagian dalam protes pada hari Kamis, termasuk pekerja, pelajar dan staf di organisasi non-pemerintah.

Beberapa pengunjuk rasa berubah menjadi kekerasan, membakar stasiun bus dan barikade plastik pinggir jalan di Jakarta Pusat, menurut polisi.

Rekaman menunjukkan polisi di kota itu menembakkan gas air mata ke pengunjuk rasa yang berkumpul di luar istana presiden di bagian utara ibu kota.

Para pengunjuk rasa melemparkan batu sebagai pembalasan.

Demo Tolak UU Cipta Kerja Berakhir Rusuh, Polisi Amankan Dua Perusuh di Pos Polisi Tomang

ksi demonstrasi yang merebak di sejumlah kota di Indonesia pada Kamis (8/10/2020) beberapa di antaranya berakhir rusuh.

Bahkan, aksi perusakan dan pembakaran fasilitas publik terjadi di mana-mana, termasuk di Jakarta.

Anggota Polres Metro Jakarta Barat mengamankan dua orang yang diduga perusuh saat berunjuk rasa menolak Undang-Undang Cipta Kerja di sekitar Pos Polisi Tomang, Kamis (8/110/2020).

Dua orang perusuh itu diboyong polisi berpakaian preman, lantaran diduga sebagai pelaku perusakan fasilitas umum.

Petugas membawa dua perusuh itu menuju Markas Polres Metro Jakarta Barat untuk pemeriksaan penyelidikan lebih lanjut.

Pos Polisi Tomang yang sebelumnya pernah dibakar massa pendemo pada Mei 2019 dan telah direnovasi itu kembali menjadi sasaran aksi kekerasan dari perusuh.

 Prakiraan Cuaca Jakarta Jumat (9/10/2020), BMKG: Sejumlah Wilayah Jabodetabek Diguyur Hujan

 Bekas Bioskop Grand Theater di Senen Terbakar, Jumat (9/10) Dini Hari Masih dalam Upaya Pemadaman

Akibat aksi dari kelompok anarkis itu, sejumlah kaca dan benda di Pos Polisi Tomang Jakarta Barat juga dalam keadaan rusak.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved