Berita Nasional

Trending Topik: Kecewa Pengesahan RUU Omnibus Law, Warganet Ramai-ramai Ingin Gabung Sunda Empire

Warganet membahas tentang Sunda Empire sebagai bentuk sarkas atau kritik terhadap gambaran kondisi di Indonesia saat ini.

Editor: Feryanto Hadi
Twitter
Formulir pendaftaran Sunda Empire 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Tagar #Sunda Empire mendadak masuk ke jajaran trending topik Twiiter Indonesia pada Selasa (6/10/2020).

Hal ini dipicu oleh rasa kecewa terhadap pengesahan Rancangan Undang-undang Omnibus Law oleh DPR.

RUU tersebut sebelumnya diajukan oleh pemerintah.

Warganet menilai, pemerintah dan DPR tidak peka dengan aspirasi dari masyarakat.

Terlebih, proses finalisasi hingga pengesahan RUU tersebut dilakukan dalam rentetan waktu yang terbilang cepat.

Seperti Spiderman, Remaja di Bekasi Kabur dari Penyekapan dengan Merayap dari Lantai 19 Apartemen

Alasan Polisi Menolak Laporan Relawan Jokowi terhadap Najwa Shihab terkait Wawancara Kursi Kosong

Di sisi lain, aksi demonstrasi penolakan pengesaan RUU tersebut dicegah oleh pemerintah.

Warganet merasa kehilangan akal untuk mengingatkan DPR yang seharusnya menjadirepresentasi warga di parlemen.

Sehingga, mereka membahas tentang Sunda Empire sebagai bentuk sarkas atau kritik terhadap gambaran kondisi di Indonesia saat ini.

"Ngambil keputusan tanpa adanya kesepakatan dari rakyat, tapi giliran rakyat protes malah diancam uu ite.
Gue sebenernya pengen banget pindah ke jepang, tapi bahasa yang gue kuasai cuma seputar ikeh ikeh kimochi doang. Mau gabung sunda empire tapi biaya pendaftaranya mahal," tulis akun @ApaansiRen dikutip Wartakotalive.com.

"Kukira sunda empire kemarin udh paling lucu ternyata DPR gamau kalah juga hehe," tulis akun @lala.

"Pada ngerasa ga sih setelah Sunda Empire ditangkep, tatanan dunia malah jadi kacau,' tulis akun @ezash.

"Sunda Empire masih ada ga sih? Mau daftar Indonesia udah ga asik nih!," tulis @aqlrh

Dianggap Permalukan dan Diskriditkan Presiden, Relawan Jokowi akan Polisikan Najwa Shibab

Eks Tapol Bedjo Untung Minta Istilah PKI Dihapus dari G30S, Fadli Zon: Mau Menyesatkan Sejarah

Diberitakan sebelumnya, disahkannya Omnibus Law Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja menjadi Undang-Undang diwarnai penolakan oleh dua fraksi di DPR, yakni  Fraksi PKS dan Fraksi Partai Demokrat.

Bahkan, sempat terjadi perdebatan antara Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin dan wakil dari fraksi Partai Demokrat Benny Kabur Harman jelang pengesahan RUU tersebut.

Persebatan tersebut tampak dari potongan video Rapat Paripurna DPR RI membahas pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja di gedung DPR RI, Senin (5/10/2020) viral di media sosial.

 Dianggap Permalukan dan Diskriditkan Presiden, Relawan Jokowi akan Polisikan Najwa Shibab

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved