PSBB Jakarta

Kasus Terkonfirmasi di Jakarta Timur Capai 11 Ribu, Wali Kota: Warga Belum Patuh Protokol Kesehatan

Tercatat oleh Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Jakarta Timur hingga saat ini jumlah kasus postif Covid-19 sebanyak 11.000 orang.

Penulis: Junianto Hamonangan |
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar saat memberi keterangan di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (19/6/2020). 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Junianto Hamonangan

WARTAKOTALIVE.COM, DUREN SAWIT - Jumlah kasus warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan tercatat oleh Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Jakarta Timur hingga saat ini mencapai sebanyak 11.000 orang.

Pihak Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan jumlah 11.000 orang yang positif Covid-19 merupakan akumulasi sejak adanya pandemi Covid-19 pada bulan Maret 2020 lalu.

Meski demikian, Anwar tidak merinci kecamatan mana yang memiliki kasus pertambahan Covid-19 yang paling banyak di Jakarta Timur.

Tempat Usaha di Bekasi yang Hari Ini Nekat Buka di Atas Jam 6 Malam Bakal Disegel

"Sampai hari ini sudah ada 11.000 yang positif. Meskipun yang sembuh (dari Covid-19) juga banyak, sudah 7.000 lebih," kata Anwar, Sabtu (3/10/2020).

Jumlah itu meningkat drastis dalam beberapa waktu terakhir tepatnya ketika PSBB mulai dilonggarkan dengan persebaran kasus di 65 kelurahan dan 10 kecamatan.

Pertambahan kasus Covid-19 dikarenakan warga belum patuh protokol kesehatan.

Tertibkan Warga Tak Bermasker, Polsek Babakan Madang Gelar Operasi Yustisi di Jalan Raya Citaringgul

Contohnya seperti pelanggaran pengelola restoran atau kafe yang memfasilitasi pengunjung makan di tempat.

"Penularan per hari di Jakarta Timur mencapai ratusan.

"Tapi masih saja ada yang melanggar protokol kesehatan, makanya kita terus lakukan penindakan," ujarnya.

Update Covid-19 Kabupaten Bogor: Ada 16 Warga Kabupaten Bogor Jadi Pasien Baru, 25 Orang Sembuh

Penindakan yang dilakukan salah satunya dengan menggelar razia protokol kesehatan seperti yang terjadi di Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (2/10/2020) malam.

Ketika itu ada sebanyak 15 tempat makan ditutup paksa petugas.

Belasan rumah makan itu ditutup selama 3 x 24 jam karena melayani pengunjung untuk makan di tempat.

Pefutsal Putri Jelita Indriani Tak Menyerah di Tengah Pandemi Covid-19, Main Bareng Penggemar

"Pengunjung makan di tempat maka mereka pasti melepas masker, membuat kerumunan.

"Akhirnya menjadi klaster penularan baru," ujar Anwar.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved