Viral Medsos
Update Kasus Pelecehan di Bandara Soekarno-Hatta saat Rapid Test, Istri dan Anak Ikut Diperiksa
Polisi dijadwalkan melakukan tes kejiwaan kepada EFY yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pelecehan dan pemerasan terhadap seorang penumpang.
"Penyelidik Sat Reskrim Polresta Bandara Soetta tetap bergerak pada tahap penyelidikan, minimal untuk awal kami mohon pemilik akun untuk dapat membuat laporan secara resmi," kata dia.
Alex juga menjelaskan akan melakukan pemeriskaan CCTV untuk memeriksa apakah tindak kriminal tersebut benar-benar terjadi.
Sebelumnya, ramai cuitan thread di twitter yang ditulis akun @listongs menceritakan pemerasan dan pelecehan seksual yang dia alami di Bandara Soekarno-Hatta.
• Mantan Politikus PPP Sebut Indonesia Anut Sistem Politik Berbayar, di Parpol Pasar Bebas
Awal Pelecehan Seks
Dalam cuitannya yang dibuat hari ini tersebut, dia bercerita tentang kronologi pelecehan seksual dan pemerasan yang berawal dari pemeriksaan rapid test di Bandara Soekarno-Hatta.
Dia menulis kejadian tersebut pada 13 September 2020 sekitar pukul 04.00 WIB sehingga dia tidak bisa meminta bantuan saat pemerasan dan pelecehan seksual terjadi.
Akun @listongs tersebut bercerita berawal dari pemeriksaan rapid test dengan hasil reaktif dan terduga pelaku yang merupakan oknum dokter itu menawarkan untuk mengubah hasil reaktif menjadi non-reaktif agar bisa tetap pergi dengan pesawat.
Setelah data reaktif diganti, akun @listongs menulis bahwa dokter tersebut meminta imbalan uang dari perubahan data hasil rapid test tersebut.
• Setelah Sore Dirilis 2016, Edwin Marshal Kini Nyanyikan Single Solo Baru Berjudul Demi Nafasmu
Dokter itu juga melakukan pelecehan seksual terhadap pemilik akun @listongs, namun ia mengaku tidak bisa melawan karena berada di tempat sepi dan waktu masih dini hari.
Pelecehan seksual seperti digambarkan @listongs tak main-main.
Begini Tulisnya"
"aku kira cuma selesai sampai di situ, ternyata enggak 
abis itu, si dokter ndeketin aku, buka masker aku, nyoba untuk cium mulut aku. di situ aku bener2 shock, ga bisa ngapa2in, cuma bisa diem, mau ngelawan aja gabisa saking hancurnya diri aku di dalam"
"aku bener2 kaget dan gak bisa ngapa2in, si dokter bajingan ini malah melanjutkan aksinya dengan meraba-raba payudara aku. perasaanku hancur. bener2 hancur. nangis sekeras-kerasnya dari dalam. bahkan untuk teriak tolong aja gak bisa."
"ingin lari dan teriak tolong tapi gabisa, cuma sanggup untuk menghindar dan pergi dengan alasan flight sebentar lagi boarding. aku kira aku udah aman & terbebas dari dokter bajingan itu, tpi ternyata dia ingin ikut sampai departure gate."
"please jngan hujat aku "aku nya yang ngebolehin / gak ngelawan" tapi jujur, pada saat kejadian bener2 gak bisa ngapa2in dan ngerasa powerless."
• Sebelum Dikenal Sebagai Diva Dangdut, Erie Suzan Nyanyikan Lagu Slowrock dan Tampil Bersama Anggun
