Kriminalisasi
Lima Pelaku Pembunuhan Remaja di Kebayoran Lama Ditangkap Polisi, Mereka Alumni SMPN Jakarta
Lima Pelaku Pembunuhan Remaja di Kebayoran Lama Ditangkap Polisi. Mereka alumni salah satu SMP Negeri di Jakarta
Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil membekuk lima orang pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan seorang remaja berinisial MRR (17) tewas di Jalan Letkol Soepeno Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Sabtu (5/9/2020) pukul 03.30 WIB.
Lima orang pelaku yang dibekuk antara lain, GMF (17), RC (17), WAP (19), HM (17) dan RH (18).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan kelima tersangka adalah alumni salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri di Jakarta.
"Sementara korban adalah alumni SMP negeri lainnya," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu (9/9/2020).
Menurutnya, sebagian para alumni dari dua SMP Negeri itu membentuk kelompok atau sebuah geng.
"Kemudian kelompok alumni SMP Negeri dari para tersangka ini menantang kelompok alumni SMP Negeri korban, lewat media sosial untuk tawuran," kata Yusri.
• Pelatih Timnas Kroasia Kecewa Berat Melihat Skuadnya Kalah Meski Sudah Bermain Bagus
Akhirnya kata Yusri, kedua kelompok alumni dari dua SMP Negeri itu janjian untuk tawuran di lokasi kejadian, Jalan Letkol Soepeno Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Sabtu (5/9/2020) pukul 03.30 WIB.
"Dan pada hari yang ditentukan kedua kelompok bertemu dan tawuran pecah di lokasi kejadian," kata Yusri.
Akibatnya seorang remaja yakni MRR tewas dengan tubuh penuh sabetan senjata tajam, yakni di punggung, kaki dan sekujur tubuhnya.
Korban katanya sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun nyawa korban tak tertolong.
"Dari peristiwa itu, Ditreskrimum Polda Metro Jaya melalukan penyelidikan dan berhasil membekuk lima pelaku," katanya.
Kelima pelaku menurut Yusri berperan dalam tewasnya korban.
• VIDEO: Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel Kembali Jalani Pemeriksaan Kesehatan
"Tersangka GMF membacok korban dengan celurit pada paha dan kaki. Lalu tersangka RC memukul korban menggunakan stik golf," ujarnya.
Kemudian tersangka WAP kata Yusri membacok korban dengan celurit pada bagian punggung, tersangka HM memukul korban dua kali, dan tersangka RH ikut serta dalam tawuran dan mengajak para tersangka tawuran.
"Tersangka RH juga memberikan celurit kepada tersangka WAP," katanya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/polda-metro-jaya-bekuk-pengeroyok-reamaja-hingga-tewas.jpg)