Pendidikan
Kembali Jadi Rektor Universitas Moestopo, Ini Tekad Pelukis dan Guru Besar Periklanan Rudy Harjanto
Dalam kesempatan itu dilantik juga Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Andriansyah M.Si dan Wakil Rektor Bidang Non-Akademik Dr Sumarhadi MM.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Fred Mahatma TIS
Worshop ini diikuti oleh 13 peserta yang berasal dari mahasiswa Universitas Mosetopo dan masyarakat umum. Peserta membayar Rp 6 juta untuk mengikuti pelatihan ini.
“Untuk batch pertama ini, kita membuka pendaftaran untuk 25 orang. Yang mendaftar ada 13 orang. Ini akan menjadi pilot project untuk sekolah drone yang rencananya akan dibuka di Universitas Moestopo bersama JUIDA Indonesia,” papar Ambar.
Setelah mengikuti workshop, peserta akan diuji baik ujian tertulis maupun ujian praktek.
Jika lulus dalam dua ujian ini, peserta akan mendapatkan lisensi menerbangkan drone yang berlaku di 15 negara.
“Kami berharap worskop ini bisa bermanfaat bagi peserta agar mereka bisa menerbangkan drone dengan tetap memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan lingkungan sekitarnya," urai Ambar.
"Workshop ini akan menjadi tambahan keterampilan bagi mereka sehingga para penerbang drone non komersial Indonesia memiliki pengetahuan dan kemampuan profesional,” katanya lagi.