Dua RSUD Tak Terima Pasien Umum, DKI Sedang Jajaki Kerja Sama dengan Rumah Sakit Swasta

Pemerintah daerah sedang menjajaki kerja sama dengan rumah sakit swasta sebagai mitra penanganan Covid-19.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Agus Himawan
Pemprov DKI
RSUD Cengkareng Jakarta Barat disiapkan untuk menampung pasien Virus Corona 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dua rumah sakit milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu Jakarta Selatan dan RSUD Cengkareng Jakarta Barat bakal menjadi rumah sakit rujukan Covid-19. Bahkan pekan depan, itu tidak lagi menerima pasien umum atau dengan penyakit lain, kecuali Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti di Balai Kota mengatkan, pihaknya menambah kapasitas dan menjadi (layanan) full Covid-19 di RSUD Pasar Minggu dan Cengkareng. “Pekan depan sudah tidak bisa menerima pasien umum,” ungkap Widyastuti, Kamis (3/9/2020).

Lama Tak Terdengar, Cucu Somantri Diam-Diam Perhatikan Timnas Indonesia

Deklarasi Azizah-Ruhamaben Langgar Protokol Kesehatan, Ketua Bawaslu Tangsel Minta Kepolisian Tegas

Widyastuti mengatakan, pihaknya membutuhkan waktu untuk menjadikan dua rumah sakit tersebut sebagai rujukan Covid-19. Sebagai contoh, RSUD Cengkareng yang memiliki dua gedung, yang difungsikan untuk pasien Covid-19 dan kedua untuk pasien umum.

Nantinya pasien umum harus dipindahkan ke rumah sakit lain agar tetap mendapat pelayanan kesehatan. “Kami juga akan lakukan pemetaan per-kota untuk melakukan penguatan jejaring di rumah sakit sekitarnya,” ujar Widyastuti.

Hingga kini, kata dia, pemerintah daerah sedang menjajaki kerja sama dengan rumah sakit swasta sebagai mitra penanganan Covid-19.

Seorang Pasien Covid-19 di Depok Tewas Loncat dari Lantai 13 RSUI

Mendagri Larang Konvoi dan Arakan Massa pada Pendaftaran Bakal Paslon Besok, Minta Dilakukan Virtual

Nantinya, orang yang terpapar Covid-19 meski tak bergejala, tidak lagi menjalani isolasi mandiri, namun di fasilitas yang disiapkan pemerintah. Hal ini untuk menghindari adanya penularan Covid-19 yang terjadi di kalangan rumah tangga.

Pertimbangan lain, karena ditemukannya pasien isolasi mandiri yang tidak melaksanakan prosedur kesehatan dengan benar sehingga menularkan kepada anggota keluarga yang lain.

“Jadi, selain RSUD juga rumah sakit swasta yang menjadi mitra DKI. Terutama bagi pasien atau kasus tertentu yang membutuhkan layanan secara terus-menerus karena (pelayanan) tidak boleh putus,” jelasnya.

Rekor

Kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta kembali menembus rekor pada hari Kamis (3/9/2020). Dalam sehari, kasus baru bertambah 1.406 orang, dan angka ini diklaim tertinggi sejak virus corona ditemukan di Ibu Kota pada awal Maret 2020.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, dari 1.406 orang itu, sebanyak 270 orang merupakan akumulasi data dari hari sebelumnya atau Selasa (2/9/2020).

29 Orang Oknum TNI jadi Tersangka Pembakaran Mapolsek Ciracas, Terancam Dipecat

Muhammad Toha Tak Sabar Beraksi di Lanjutan Liga 1 2020 Oktober Nant

Kemudian, 71 orang di antaranya adalah pekerja migran Indonesia yang sedang dikarantina di RS Darurat Wisma Atlet dan warga domisili luar Jakarta.

“Dari penambahan kasus tersebut, 42 persen di antaranya adalah hasil tracing (pelacakan) puskesmas yang melakukan pemeriksaan kepada kontak erat pasien positif,” kata Dwi berdasarkan keterangan dari PPID DKI Jakarta pada Kamis (3/9/2020).

Sementara itu, kata dia, untuk tracing ratio di DKI Jakarta saat ini berada di angka enam. Artinya satu kasus positif Covid-19 rata-rata enam orang kontak erat yang akan diperiksakan PCR.

Resmi, Oppo F17 dan F17 Pro Meluncur dengan Bodi Ringan, Ini Spesifikasi dan Harganya

VIDEO: Puluhan Napi Kuliah Gratis di Unis Tangerang, Rektor Sebut Hanya Sistem Online

Kemudian, 33 persen kasus positif itu di antaranya yang spesimen diambil pada tanggal 27 dan 28 Agustus 2020 lalu. Jika dihitung mundur, masa inkubasi tersering adalah enam hari (inkubasi adalah lama waktu dari virus masuk sampai dengan menimbulkan gejala).

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved