Polsek Ciracas Diserang
Polisi Dalami Kemungkinan Keterlibatan Warga Sipil Dalam Kasus Penyerangan Mapolsek Ciracas
Polda Metro Jaya juga mendalami kemungkinan adanya warga sipil yang terlibat dalam pelaku penyerangan.
Penulis: Budi Sam Law Malau |
Karenanya ia menjenguk korban penyerangan di Polsek Ciracas, Jakarta Timur yang kini dirawat di RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
Andika pun meminta maaf atas insiden yang dilakukan oknum anggota TNI itu.
• Pelaku Penyerangan di Ciracas, Diduga Juga Tusuk Dua Warga di Terminal Kampung Melayu
"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf atas tindakan brutal oknum prajurit angkatan darat," kata Andika.
Ia mengaku kecewa atas tindakan prajuritnya yang menimbulkan korban baik warga sipil maupun poliis. Menurutnya, kerja keras TNI bersama Polri dirusak oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab.
"Kerja keras bersama Polri di lapangan untuk membantu masyarakat, dirusak oleh oknum oknum yang merasa mereka bisa melakukan apa aja," ujarnya.
• Kronologi Terpidana Mati Aulia Kesuma Ajukan Banding ke Pengadilan Tinggi DKI, Ini Kata Kuasa Hukum
Andika Perkasa memastikan akan terus mengawal penanganan kasus perusakan Polsek Ciracas dan Polsek Pasar Rebo, Jakarta Timur, rermasuk perihal ganti rugi atas perusakan tersebut.
"Kami mohon maaf atas kejadian tersebut dan kami akan mengawal agar ada tindak lanjut, termasuk memberikan ganti rugi," kata Andika dalam jumpa pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (30/8/2020).
Andika mengungkapkan ganti rugi tersebut untuk korban luka ataupun kerusakan-kerusakan yang ditimbulkan. "Juga terhadap biaya perawatan rumah sakit maupun kerusakan kerusakan yang ditimbulkan oleh para pelaku," ujarnya.
• Ibu Korban Memiliki Firasat Anaknya Hanyut di Sungai Cisadane, Berikut Kronologinya
Perusakan Polsek Ciracas sendiri diawali oleh seorang oknum TNI, Prada MI, yang menyebarkan berita bohong bahwa dirinya dikeroyok.
Namun, setelah diselidiki lebih lanjut, Prada MI ternyata mengalami kecelakaan tunggal.
Dalam hal ini tim gabungan TNI-Polri sudah melakukan penyelidikan dan mengamankan 12 pelaku. Tiga diantaranya sudah mengaku sebagai pelaku penyerangan.

Oknum TNI Rusak dan Bakar Mapolsek Ciracas, Penyakit Kambuhan yang Tidak Pernah Diobati dengan Baik
Perusakan dan pembakaran Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, pada Sabtu (29/8/2020) dini hari, berbuntut panjang.
Sejumlah anggota TNI terlibat dalam aksi perusakan dan terancam sanksi pemecatan.
Pengamat militer Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi mengatakan, terlibatnya anggota TNI dalam kasus semacam itu bukanlah yang pertama kali.
• Viva Yoga Mauladi Bilang Tak Mudah Bangun Identitas Partai, Apalagi Bukan PAN Orisinil