Pilkada Serentak
Pilwalkot Surakarta 2020: PPP dan PKB Susul PDIP-Gerindra-Golkar-PSI-PAN Dukung Gibran-Teguh
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) serta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memberikan dukungan kepada pasangan Gibran-Teguh.
Sementara itu, Ketua DPW PKB Jateng K.H. Yusuf Chludori mengatakan bahwa pihaknya memberi dukungan ke Gibran-Teguh setelah melalui pertimbangan yang matang.
• Indef: Kebijakan Pertamina Efektif Tekan Kerugian di Tengah Pukulan Industri Minyak dan Gas Dunia
"Kami melihat Gibran bawa Kota Solo ke depan bisa lebih maju, lebih makmur, dan bisa lebih ramah untuk semua golongan masyarakat," ujarnya.
Selain itu, lanjut Gus Yusuf, Gibran menjadi sosok inspirasi bagi generasi agar mau terjun ke dunia politik dan tidak bersikap apatis terhadap politik.
Selain dukungan dari PPP dan PKB, pasangan Gibran-Teguh juga didukung oleh PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Golkar pada Pilwalkot Surakarta 2020.
• Komunitas Pesepeda Brompton Tolak Usulan Anies Road Bike Masuk Jalan Tol Dalam Kota
PAN resmi dukung Gibran-Teguh
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum DPP PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan, partainya secara resmi mencalonkan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Surakarta (Solo) di Pilkada Serentak 2020.
"Insya Allah Rabu (12/8/2020) pukul 14.00 WIB, Ketua Umum DPP PAN Bang Zulkifli Hasan akan bertemu dengan Mas Gibran di rumah dinas Wakil Ketua MPR RI, Jakarta," kata Viva Yoga di Jakarta, Rabu.
Dia menjelaskan ada beberapa pertimbangan PAN mengusung Gibran-Teguh, pertama, Gibran mewakili generasi milineal yang berpeluang untuk berkompetisi di pilkada.
• Miras Oplosan Renggut 5 Korban Jiwa dan 4 Orang Kritis, Polresta Tangerang Cokok Penyuplai
Menurut dia, PAN merupakan partai nya kaum anak muda, karena itu PAN memberikan dukungan politik pada anak muda dalam Pilkada Solo.
"Kedua, Gibran memiliki niat yang baik untuk memberikan waktu, tenaga, dan pikirannya dalam pengabdian, berbakti, dan memberi manfaat bagi masyarakat Solo," ujarnya.
Dia mengatakan, keinginan Gibran menjadikan Solo sebagai kota yang modern tapi berakar pada nilai tradisi dan tetap merawat budaya lokal, yang menginginkan masyarakat lebih sejahtera menjadi pertimbangan PAN untuk mendukung Gibran.
Viva menilai keinginan kuat Gibran untuk membangun Surakarta mungkin saja dapat melebihi prestasi dari wali kota sebelumnya seperti di era kepemimpinan Jokowi.
• Lima Muda-mudi Meregang Nyawa Usai Pesta Miras, Polisi Tangkap Tersangka Penjual Miras
Pertimbangan ketiga menurut Viva Yoga, Gibran memiliki sikap terbuka dan toleran, sehingga menjadi modal dalam memimpin pemerintah daerah Solo.
"Sikap keterbukaan akan menjadi nilai lebih dalam proses perumusan kebijakan daerah sehingga dapat menghasilkan keputusan yang tepat bagi kepentingan daerah dan masyarakat," katanya. (Antaranews)