Pengadilan Agama Jakarta Barat Luncurkan 6 Aplikasi, Urus Perceraian Tak Perlu Antre
Keenam aplikasi itu dianggap mendukung kebijakan MA yang bertujuan melayani masyarakat secara cepat, sederhana, dan ringan.
Penulis: Desy Selviany |
Lewat eCourt, masyarakat hanya tinggal mendaftarkan perceraian melalui internet.
Meski demikian, masih terdapat masyarakat yang mengantre langsung ke PA Jakarta Barat untuk mendaftarkan perceraian.
Umumnya, kata Yamin, mereka adalah masyarakat menengah ke bawah yang tidak terlalu paham dengan pendaftaran online.
• DAFTAR Lengkap 62 Calon Kepala Daerah Rekomendasi PDIP di Pilkada Serentak 2020, Surabaya Ditunda
Yamin memastikan meski terdapat antrean perceraian, pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan.
Misalnya saja dengan membatasi 17 antrean untuk pendaftaran cerai.
7 Ribu Rumah Tangga Kandas
Jumlah di perceraian di Pulau Jawa meningkat di tengah Pandemi Covid-19.
Diduga perceraian meningkat dilatarbelakangi PHK karena pandemi Covid-19.
Hal itu diungkapkan Direktorat Jenderal Badan Pengadilan Mahkamah Agung (Dirjen Badilag MARI) Aco Nur.
• Jaringan Bermasalah Jadi Alasan PDIP Tunda Umumkan Pasangan Calon Kepala Daerah Kota Surabaya
"Akibat Covid-19 kan banyak di-PHK, sehingga ekonomi enggak berjalan lebih baik."
"Hal itu buat Ibu-ibu enggak dapat jaminan dari suaminya," ujar Aco, ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Barat, Jumat (28/8/2020).
Aco mengatakan, hal itu dapat dilihat dari jenis kelamin penggugat cerai yang berasal dari kaum hawa.
• Novel Baswedan Langsung Isolasi Mandiri Usai Dinyatakan Positif Covid-19, Sehat dan Tanpa Gejala
Mayoritas kasus perceraian dilandasi dengan kasus ekonomi.
Kenaikan kasus perceraian terlihat mulai naik usai PSBB diterapkan.
Misalnya ketika April dan Mei perceraian di Indonesia di bawah 20 ribu kasus.
• Tunda Umumkan Calon Kepala Daerah Surabaya, Megawati Bantah PDIP Kesulitan Cari Pengganti Risma