Rahmat Effendi Telusuri Temuan Sisa Struktur Bangunan Tempo Dulu di Stasiun Bekasi

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bakal menelusuri penemuan struktur bata dan jendela besar saat proyek revitalisasi Stasiun Bekasi.

Dia menduga bahwa temuan tersebut bernilai sejarah tinggi tentang Kota Bekasi.

"Kita sudah lihat, jika memang ada unsur sejarahnya bisa diberdayakan untuk hasil temuan itu seperti diabadikan, karena merupakan suatu benda langka," kata Rahmat seperti dikutip dari siaran pers diterima Wartakotalive.com, Selasa (11/8/2020).

Pria yang disapa Pepen itu menuturkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Tim Ahli Cagar Budaya Kota Bekasi, Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Banten-Jabar.

• 4 Fakta Penemuan Sisa Struktur Bangunan Belanda saat Proyek Revitalisasi Stasiun Bekasi

• Ditemukannya Benda Diduga Cagar Budaya Buat Revitalisasi Stasiun Bekasi Dihentikan

Selain itu, Kementerian Perhubungan dan Direktorat Jenderal Perekerataapian, supaya ada langkah-langkah penelitan.

Oleh karena itu, dia meminta proyek revitalisasi Stasiun Bekasi jangan sampai membongkar temuan tersebut.

"Kita bisa melihat bahwa temuan itu (diduga)  seperti lorong menuju seberang, bisa diartikan dahulu pada zaman penjajahan untuk air atau jembatan manusia," ucapnya.

Rahmat mengatakan, Bekasi  masuk dalam peta sejarah Indonesia, saat penjajahan dan masa kemerdekaan.

Seperti jembatan sasak yang menghubungkan alun-alun ke pasar proyek itu adalah sejarah peninggalan Belanda.

• Ini Foto-foto Penemuan Benda Cagar Budaya di Tengah Proyek Revitalisasi Stasiun Bekasi

• Struktur Bangunan Zaman Kolonial di Stasiun Bekasi Diperkirakan Tim Ahli Berasal Dari Tahun 1887

"Maka temuan benda ini juga pasti ada nilai sejarahnya, nantinya akan ditelusuri oleh sejarawan dan tim ahli dari BPCB untuk dipastikan," katanya.

Sebelumnya, Tim Ahli Cagar Budaya Kota Bekasi menduga penemuan struktur bata di Stasiun Bekasi merupakan sisa bangunan stasiun zaman Belanda pada tahun 1887.

Hal itu dikemukakan oleh Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Kota Bekasi, Ali Anwar .

Menurut dia, dugaan itu berdasarkan hasil survei lapangan awal oleh tim cagar budaya Kota Bekasi.

"Disimpulkan bahwa temuan diduga berupa struktur cagar budaya berbentuk stuktur bata, sebab berusia lebih dari 50 tahun," kata Ali Anwar.

• Temuan Benda Mirip Lorong dan Jendela Besar di Stasiun Bekasi Dilaporkan ke BPCB Jawa Barat

• Benda Diduga Cagar Budaya Ditemukan di Stasiun Bekasi, Tim Arkeolog Banten - Jabar Segara Turun

Kemudian menilik dari bentuk dan lokasi  sisa struktur bangunan, patut diduga sebagai bagian dari sisa bangunan stasiun yang diperkirakan sudah dibangun Belanda-Jerman sekitar tahun 1887.

Stasiun Kota Bekasi pernah dipugar pada tahun 1920.