Berita Viral

Setelah 'Gilang Bungkus Jarik', Mantan Dosen Diduga Lakukan Pelecehan Berdalih Riset tentang Swinger

Bambang Arianto menggunakan modus riset dan menghubungi ratusan wanita untuk membicarakan tentang swinger

Editor: Feryanto Hadi
facebook
Tangkapan layar pengakuan korban Bambang Irianto 

Dia bilang mereka berempat (termasuk dia dan istrinya) akan ketemuan di hotel yang ditentukan. Ada syarat yang diminta oleh pasangan tersebut, yaitu istri masing-masing pakai gamis hitam panjang dan cadar. Mereka rencana akan di kamar berempat untuk saling bercumbu. Para istri tetap bercadar tapi nanti saat di kamar, betis dan paha istri akan saling diperlihatkan.
Hah? Di sini mulai aneh. Istrinya sehari-hari bergamis dan berjilbab lebar kok mau betis dan paha dilihat lelaki lain?

"Istrimu mau?" tanya saya.

"Awalnya menolak. Tapi demi penelitian akhirnya dia setuju. Belum terjadi sih. Tapi dia sudah bersedia."

"Jadi, kalian akan praktik tukaran seks beneran?"

"Ya, setidaknya saling lihat masing-masing saling bercumbu dan membuka baju di kamar hotel."

"Katamu istrimu keberatan awalnya. Itu bisa masuk kategori kekerasan seksual lho kalau memaksa istri berlaku swinger."

Dia cerita bagaimana meyakinkan istrinya sampai bersedia. Menurut saya ada yang ganjil. Akhirnya saya tegaskan kalau riset hal seperti itu sebenarnya tak harus praktik langsung.

Menggali data gak harus sampai mengorbankan pasangan. Saya mulai gak respon ketika dia hubungi. Kemudian dia telepon lagi untuk menceritakan update pertemuannya dengan pasangan swingernya.

Dia cerita katanya ternyata istrinya malah menikmati adegan 4 orang itu di kamar hotel; dua pasang suami istri (termasuk dia dan istrinya).

Dia menceritakan dengan nada senang. Saya langsung stop teleponnya dan menegaskan bahwa saya tidak tertarik mendengar cerita semacam itu. Itu sudah di luar etika riset. Itu cerita personal mereka yang saya tidak ingin tahu.

Saya jadi curiga kalau dia cuma sedang mencari pendengar cerita pengalaman praktik swingernya. Dan, dia menikmati bercerita itu. Riset kok gitu. Saya justru risih. Mungkin tindakannya itu juga semacam fetish? Senang menceritakan kehidupan seksualnya pada orang lain. Atau entah apa namanya

Saya menulis ini agar siapapun lebih waspada dengan orang macam itu."

Diminta klarifikasi

Selepas postingan Laeliya Almuhsin itu, beberapa akun sosial media mengunggah kisah yang mereka alami tentang apa yang dilakukan Bambang.

Bambang, dijelaskan dalam pengakuan itu, mengubungi puluhan bahkan ratusan perempuan dan dia bercerita sedang melakukan riset tentang hubungan seks tukar pasangan atau swinger.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved