Virus Corona

Ini 4 Fakta Prediksi Wabah Corona Berakhir Juni 2020 Meleset Total Termasuk Penjelasannya

Bulan Juni baru saja lewat, hari ini memasuki bulan Juli 2020. Prediksi bahwa pandemi corona akan berakhir bulan Juni meleset

Warta Kota/Rangga Baskoro
Ilustrasi: Pasar Lontar Kebon Melati masuk zona merah penyebaran virus corona atau Covid-19. Maka hari ini, 140 pedagang Pasar Lontar jalani rapid test massal, Senin (8/6/2020). Ini merupakan pertanda wabah virus corona belum berakhir, sebelumnya diprediksi akan berakhir Juni 2020 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Bulan Juni baru saja lewat, hari ini memasuki bulan Juli 2020. 

Prediksi bahwa pandemi corona akan berakhir bulan Juni meleset.

Paling tidak ada dua nama yang pernah memprediksi kasus corona di Indonesia akan berakhir Juni 2020.

UPDATE Virus Corona Jakarta Bertambah 198 Kasus pada Selasa (30/6/2020), Total Positif 11.278 Kasus

UPDATE 1 Juli 2020: 578 Pasien Positif Covid-19 Dirawat di RS Wisma Atlet, di Pulau Galang 22 Orang

Pertama  Ketua gugus tugas percepatan penanganan covid-19, Doni Monardo dan Kedua Pendiri Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA.

Berikut 4 fakta tentang prediksi mereka tentang Virus Corona akan berakhir Juni 2020.

1 Doni Monardo

Ketua gugus tugas percepatan penanganan covid-19, Doni Monardo mengatakan, pandemi ini akan bisa berakhir di bulan Juni.

Menurut Doni, Indonesia akan mampu menurunkan kasus Covid-19 pada bulan Juni, sehingga kehidupan masyarakat diharapkan akan mulai berjalan normal kembali pada bulan Juli mendatang.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (Gugus Tugas Nasional), Doni Monardo
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (Gugus Tugas Nasional), Doni Monardo (Dok BNPB)

Pernyataan ini disampaikan pada Senin, 27 April lalu.

Namun dengan catatan jika pemerintah sukses melakukan upaya pelacakan yang masif dan isolasi yang ketat pada April hingga Mei.

Keyakinan itu diragukan karena data kasus dan kematian yang selama ini dilaporkan dianggap tak sesuai dengan bukti lapangan.

Pesta Ulang-tahun ke-26, Nikita Willy Dapat Kado Istimewa dari Indra Priawan, Isinya Cincin Lamaran

Ketidakyakinan tersebut muncul dalam diskusi dengan presenter senior Rosiana Silalahi di Kompas TV, Kamis (30/4/2020) malam.

Anggota tim pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Prof Wiku Adisasmito menjelaskan soal data yang dilaporkan pemerintah setiap harinya.

 Data tersebut berdasarkan konfirmasi positif laboratorium. Sesuai standar WHO, semua negara melakukan itu.

Ia mengakui kemampuan laboratirum Indonesia untuk menangani kasus corona belum canggih.

Promo Hemat Indomaret Berlaku Mulai 1 Juli 2020, Diskon Barang Pembersih Rumah Sampai 30 Persen

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved