Berita Jakarta

Tiga Bulan Lagi, Pemprov DKI Jakarta Benah Stasiun Palmerah, Simak Penjelasan Lengkap Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana membenah lima stasiun di Jakarta, salah satunya stasiun Palmerah.

Penulis: Desy Selviany | Editor: PanjiBaskhara
CAPTURE youtube
Anies Baswedan 

Kata dia, angkutan kereta api yang selama ini dikelola pemerintah pusat melalui BUMN akan terintegrasi dalam satu sistem dengan transportasi umum yang dikelola pemerintah daerah.

Di antaranya tranportasi Mass Rapid Transit (MRT) dan Transportasi Jakarta (Transjakarta).

Namun tahap awal, perjanjian dibuat antara PT MRT Jakarta dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI).

“Kami menyampaikan apresiasi rencana integrasi transportasi di Jakarta yang memasuki babak baru"

"Kini angkutan kereta api dengan angkutan darat di Jakarta akan diintegrasikan"

"Sehingga jutaan penduduk Jakarta bisa berpindah dari satu moda ke moda lain secara leluasa dan mudah,” ujar Anies di Balai Kota DKI pada Senin (9/12/2019).

Anies mengatakan, PT MRT dan PT KAI akan membentuk joint venture atau perusahaan bersama dalam mekanisme ini.

Komposisinya 51 persen dari MRT sedangkan sisanya 49 persen dari KAI.

“Integrasi ini dalam aspek manajemen, aspek rute, dan dalam proses tiket,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Anies enggan membeberkan nama perusahaan bersama tersebut.

Dia beralasan, pembentukannya masih dibahas secara matang antara MRT dengan KAI.

“Sekarang ini masih disepakati HoA dulu, nanti setelah itu itemnya semua dibahas satu-satu,” katanya.

(M24/FAF/Wartakotalive.com)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved