Kabar Jakarta

Anies Baswedan Beberkan Ada 7 Transportasi Umum di 4 Stasiun yang Ditata Kembali

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan ada 7 transportasi umum yang dapat digunakan di empat stasiun yang telah ditata ulang.

Dok Kementerian BUMN
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri BUMN Erick Thohir, serta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meresmikan empat stasiun terpadu di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (17/6/2020). Empat stasiun tersebut Stasiun Tanah Abang, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Juanda dan Stasiun Sudirman. 

 WARTAKOTALIVE. COM, MENTENG - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan ada 7 transportasi umum yang dapat digunakan di empat stasiun yang telah ditata ulang.

Keempat stasiun yakni Stasiun Sudirman, Stasiun Juanda, Stasiun Pasar Senen, dan Stasiun Tanah Abang.

Dia mencontohkan transportasi di Stasiun Sudirman,  Menteng, Jakarta Pusat.

Menurut dia, Stasiun Sudirman di Dukuh Atas merupakan proyek pertama (pilot project) dari pola car oriented development (COD) menjadi transit oriented development (TOD).

Ini Daftar 7 Transportasi Umum yang Bisa Diatur Ulang di 4 Stasiun yang Sudah Ditata

Penataan 4 Stasiun di Jakarta Bagian dari Pengembangan Kawasan Berorientasi Transportasi

Anies Baswedan menjelaskan, nanti di Stasiun Sudirman ada kereta rel listrik dari Kereta Commuter Indonesia dan kereta bandara, TransJakarta, dan MRT Jakarta.

"Kelima bus angkutan yang lain, keenam adalah LRT Jabodetabek dan ketujuh LRT Jakarta,” kata Anies Baswedan di Stasiun Sudirman, Rabu (17/6/2020).

Pemerintah juga akan membangun jembatan baru di sisi timur stasiun. Harapannya, untuk memudahkan pejalan kaki yang ingin mengakses stasiun tersebut.

“Jembatan yang khusus pedestrian dan kalau sudah lihat gambarnya, pasti nanti akan kagum tapi lebih baik lihat jadinya saja daripada lihat gambarnya,” ujar Anies seraya berkelakar.

Anies dan Erick Thohir Sepakat Tata Lima Stasiun, Patahkan Stigma Negatif Integrasi Antarlembaga

Anies, Erick Thohir dan Budi Karya Resmikan Stasiun Terpadu Tahap I, Lima Stasiun Lainnya Menyusul

Ketimbang menceritakan konsep, dia lebih memilih memamerkan karya yang telah dibuat DKI Jakarta.

Alasannya, masyarakat cenderung lebih menyukai hasil ketimbang wacana atau rencana.

“Jadi nanti kalau lihat di gambar, baik yang sisi timur maupun sisi barat, akan ada dek baru untuk pedestrian. Saat ini kalau Anda lewat Jalan Sudirman masih belum ada dek itu, tapi nantinya akan ada,” katanya.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Kementerian Perhubungan meresmikan empat stasiun terpadu sekaligus, Rabu (17/6/2020).

Biaya Penataan Empat Stasiun Terpadu di Jakarta, Anies Baswedan: Sekitar Rp 25 Miliar

Penataan 4 Stasiun di Jakarta Bisa Jadi Contoh Bagi Kota Besar Lain di Indonesia

Keempat stasiun yang diresmikan  adalah Stasiun Juanda, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Sudirman.

Penataan stasiun ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama (PKS) antara Pemprov DKI Jakarta dengan Kementerian BUMN pada 10 Januari 2020 lalu.

Saat itu, mereka sepakat membangun perusahaan patungan dalam upaya mengintegrasi angkutan darat dengan berbasis rel di wilayah Jabodetabek.

VIDEO: Gubernur DKI Jakarta, Menteri BUMN dan Menteri Perhubungan Resmikan Stasiun Terpadu

Ini Daftar Stasiun KA yang Sudah dan Akan Ditata, Anies Usul Satu Stasiun Lagi yakni Stasiun Kota

Komposisi kepemilikan sahamnya, 51 persen dikuasai Pemprov DKI Jakarta melalui BUMD PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta dan 49 persen dikuasai Kementerian BUMN melalui PT Kereta Api Indonesia.

Sejumlah fasilitas yang dihadirkan seusai penataan meliputi titik penurunan dan penjemputan penumpang bagi ojek online.

Terdapat juga area bagi ojek pangkalan, tempat pemberhentian sementara bagi bajaj, plaza pedestrian untuk pejalan kaki, halte bus TransJakarta, dan perlengkapan transit antarmoda transportasi. 

Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved