Virus Corona Jabodetabek

Ini Kata Warga Desa Wanasari Bekasi yang Protes Data Pembagian Bantuan Sosial Tunai Salah Sasaran

Sejumlah warga di Perumahan Villa Wanasari Desa Wanasari Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi melakukan protes disebabkan data pembagian BantuanSosial

Penulis: Muhammad Azzam |
Dokumen Warga
Sejumlah warga di Perumahan Villa Wanasari Desa Wanasari Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi melakukan protes, pada Sabtu (30/5/2020) malam. Protes disebabkan data pembagian Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial banyak salah sasaran 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Sejumlah warga di Perumahan Villa Wanasari Desa Wanasari Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi melakukan protes disebabkan data pembagian Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial banyak salah sasaran.

Diketahui besaran nilai BST itu berjumlah Rp 600 ribu.

Sumarjono, Ketua RT 07 RW 041 Perum Villa Wanasari Cibitung mengatakan keberatannya atas pembagian BST yang tidak merata.

Ia mempertanyakan soal pendataan dari pihak Dinas Sosial Kabupaten Bekasi dan Kementerian Sosial karena banyak salah sasaran.

"Tidak merata dan salah sasaran ini dimana ada salah satu RT mendapatkan jumlah data yang banyak sebesar 57 KK dari 62 KK yang diajukan, tapi di RT saya cuman 1 KK dari 32 KK yang diajukan," katanya, pada Minggu (31/5/2020).

Tak hanya di RT 07, di RT 06 RW 041 di wilayah setempat juga mengalami hal serupa.

Justru dari data penerima BST itu masuk ketegori mampu.

"Bisa dilihat dari segi ekonomi mereka masih banyak yang dibilang diatas rata rata mampu.

"RT saya hanya dapat 1 KK dari 32 KK yang diajukan, banyak warga yang kurang mampu di wilayahnya tidak masuk daftar," beber dia.

Edy, warga RT 06 juga mengungkapkan hal serupa. Ia menyebut banyak warga yang lebih berhak dalam menerima BST tersebut.

"Maka itu bingung ya, sistem pendataannya ini gimana.

"Harus diperbaiki, kasihan yang berhak lebih susah ekonominya tidak dapat," imbuh dia.

Ia berharap tidak meratanya atau salah sasarannya data penerima BST ini agar segera diperbaiki oleh Dinas Sosial maupun Kementerian Sosial.

Proses pendataan diharapkan juga dilalukan pengecekan kebenarnya di alamat bersangkutan.

"Pendataan BST ini harus dievaluasi kembali agar bisa tepat sasaran dan warga juga meminta bila sistem pendataan ini bener-bener dicek kebenarannya dan jangan sampai salah sasaran seperti yang terjadi diperumahan Villa Wanasari ini dimana data yang diterima sangat tidak adil "ucap Edy.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved