PSBB Bekasi
Pendistribusian Sembako Tahap Ketiga, Kemensos Minta Warga Adukan Jika Temukan Masalah Bansos
Masyarakat yang mengalami masalah bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat dapat mengadukannya ke Kementerian Sosial (Kemensos).
Penulis: Muhammad Azzam |
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Masyarakat yang mengalami masalah bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat dapat mengadukannya ke Kementerian Sosial (Kemensos).
Hal itu dikemukakan oleh Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Kemensos Pepen Nazaruddin.
Menurut Pepen Nazaruddin, warga tak usah sungkan mengadukan jika ada mengalami masalah bantuan sosial dari pemerintah pusat.
Aduan masyarakat itu bisa disampaikan melalui akun media sosial Kemensos RI, atau melalui nomor WhatsApp 0811 10 222 10.
Selain itu, masyarakat dapat mengirimkan email ke alamat bansoscovid19@kemsos.go.id.
• VIDEO: Cerita Remaja ART yang Terpaksa Jual Bantuan Sembako Karena Orangtua Sakit
• Tidak Lengah di Tengah Pandemi Covid-19, Polrestro Bekasi Kota Ungkap 34 Pohon Ganja di Tanjungpriok
"Tapi sejauh ini cukup berjalan dengan baik dalam proses penyalurannya," kata Pepen seperti dikutip dari keterangan persnya, Minggu (31/5/2020).
Untuk pendistribusian sembako, Pepen melihat langsung proses pendistribusian hingga mengecek kualitas sembako yang diterima warga RW 02 Kelurahan Sepanjang Jaya, Kecamatan Rawa Lumbu, Kota Bekasi.
"Kemarin saya cek langsung kualitas beras, bagus tidak ada masalah," tutur dia.
Kepada Ketua RW dan pengurus RT setempat, Pepen mengimbau, warga agar dapat langsung mengembalikan atau menukarkan sembako jika kualitas sembako kurang bagus.
"Ketika ada ketidaksesuaian (produk), sampaikan saja, nanti akan kami tindaklanjuti untuk segera diganti," kata Pepen.
• Masa Transisi New Normal, Pemkot Bekasi Sosialisasikan Aturan Adaptasi Tatanan Baru Covid-19
• Sambil Persiapkan Kondisi New Normal, PSBB Kota Bekasi Diperpanjang Sampai 4 Juni 2020
Dia mengatakan, item yang tidak sesuai biasanya ada pada beras lantaran mutu beras variatif.
"Pertama, karena banyak supplier-nya. Kedua, banyak kualitas beras yang berbeda, beragam di lapangan. Jadi, itu juga harus kita jaga, sepanjang beras itu sesuai dengan kualifikasi beras premium," katanya.
Seorang warga Sepanjang Jaya, Bekasi, penerima sembako, Sri Mulyati (30), mengatakan, sembako yang diterimanya dalam kondisi bagus.
"Alhamdulillah sih, cukup. Menurut saya, yang sekarang mah bagus ya, kualitasnya bagus. Alhamdulillah, masih ada sih berasnya, masih cukup buat dua minggu sampai sebulan ke depan," ujarnya.
• Adaptasi Kebiasaan Baru Bakal Diberlakukan di Kabupaten Bekasi, Begini Penjelasan Bupati
• Penurunan Level Virus Corona di Kabupaten Bekasi Jadi Kuning, Bupati Imbau Tetap Waspada
Dia mengucapkan rasa terima kasih kepada pemerintah atas bantuan sembako tersebut.