Dua Kali Gagal Daftar Akmil, Erwin Djatniko Jadi yang Terbaik, Berpangkat Brigadir Jenderal Saat Ini

Dua Kali Gagal Daftar Akmil, Erwin Djatniko Justru Jadi yang Terbaik, Berpangkat Brigadir Jenderal Saat Ini

Editor: Dwi Rizki
istimewa
Kolonel Kav Erwin Djatniko resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal setelah melaksanakan laporan korps kenaikan pangkat kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (8/5/2020) dan laporan korps kepada Kasad di Mabesad pada Senin (11/5/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kolonel Kav Erwin Djatniko resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal setelah melaksanakan laporan korps kenaikan pangkat kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (8/5/2020) dan laporan korps kepada Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa di Mabesad pada Senin (11/5/2020).

Wakil Asisten Perencanaan dan Anggaran Kasad bidang Perencanaan sejak 31 Maret 2020 itu resmi menyandang bintang satu bersama sama dengan 9 Pati TNI AL, 3 Pati TNI AU dan 12 Pati TNI AD.

Kabar baik itu disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Kolonel Inf Nefra Firdaus.

Kolonel Inf Nefra Firdaus mengungkapkan Brigjen TNI Erwin Djatniko, S.Sos merupakan lulusan terbaik Akademi Militer dan peraih Bintang Adhi Makayasa tahun 1992.

"Bintang Adhi Makayasa merupakan penghargaan yang diberikan kepada prajurit lulusan terbaik dari setiap Matra baik Akmil, AAL, AAU dan Akpol, meliputi tiga aspek, yakni akademis, jasmani dan kepribadian," ungkap Nefra.

Kolonel Kav Erwin Djatniko resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal setelah melaksanakan laporan korps kenaikan pangkat kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (8/5/2020) dan laporan korps kepada Kasad di Mabesad pada Senin (11/5/2020).
Kolonel Kav Erwin Djatniko resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal setelah melaksanakan laporan korps kenaikan pangkat kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (8/5/2020) dan laporan korps kepada Kasad di Mabesad pada Senin (11/5/2020). (istimewa)

Sosok Brigjen TNI Erwin Djatniko

Brigjen TNI Erwin Djatniko yang biasa dipanggil Erwin dilahirkan dari keluarga sederhana di kota Cimahi, Jawa Barat, 6 Juni 1969.

Prajurit terbaik Akademi Militer tahun 1992 itu diketahui memiliki gelar Sarjana Ilmu Sosial. 

Ayahandanya (Alm) Saiman adalah Pensiunan PNS Pemda Prov. Jabar dan Ibundanya (Almh) Sunarmi adalah Pensiunan Kepala Sekolah SD di Kota Cimahi.

Erwin merupakan anak keenam dari sepuluh bersaudara.

"Atas didikan dan kasih sayang kedua orangtuanya lah serta saudara-saudaranya, Erwin bisa seperti saat ini," ungkap Nefra.

Jenderal TNI Andika Perkasa Lantik Dua Putra Terbaik Papua Jadi Danpusterad-Pangdam XVIII/Kasuari

Kolonel Kav Erwin Djatniko resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal setelah melaksanakan laporan korps kenaikan pangkat kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (8/5/2020) dan laporan korps kepada Kasad di Mabesad pada Senin (11/5/2020).
Kolonel Kav Erwin Djatniko resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal setelah melaksanakan laporan korps kenaikan pangkat kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (8/5/2020) dan laporan korps kepada Kasad di Mabesad pada Senin (11/5/2020). (istimewa)

Gagal Masuk Akmil

Erwin diungkapkan Nefra lulus Sekolah Menengah Atas (SMA) tahun 1987 dan mendaftar menjadi Taruna Akmil sampai tiga kali, yakni tahun 1987, 1988 dan 1989.

Setelah gagal masuk Taruna Akmil tahun 1987 dan 1988, akhirnya di tahun 1989, Erwin berhasil diterima menjadi Taruna Akmil.

Setelah lulus Akmil tahun 1992 dan mendapatkan anugerah lulusan terbaik, Adhi Makayasa, Erwin memulai karier militernya sebagai Danton, Pasi dan Danki di Yonkav 3/Serbu.

Selanjutnya setelah mengikuti Selapakav (saat ini Diklapa II) Erwin beralih tugas di Pusdikkav.

Setelah Seskoad, Erwin di tugaskan di Pusenkav, selanjutnya mendapat amanah sebagai Danyonkav 3/Tank dan Dandim 0821/Lumajang Dam V/Brw.

"Selanjutnya pindah ke Srenad Mabesad sebagai Pabandya Jemen Spaban I/Renstrajemen, kemudian ditugaskan ke Kodam XII/Tpr sebagai Asrendam," papar Nefra.

Setelah Sesko TNI, lanjutnya, Erwin ditugaskan sebagai Dirbinsen Pusenkav, selanjutnya menjabat sebagai Paban I /Ren Spersad dan kemudian mendapat amanah sebagai Danrem 043/Gatam Kodam II/Swj yang terletak di Prov. Lampung.

Karir Erwin menanjak, dirinya diungkapkan Nefra menjadi Pamen Denma Mabesad dalam rangka mengikuti pendidikan Lemhannas dan sejak 31 Maret 2020 menjadi Waasrena Kasad bidang Perencanaan hingga sekarang.

Sedangkan penugasan yang pernah dijalani adalah Susdantonkav di Jerman tahun 1997/1998, Kartika Exchange Program di Australia tahun 1998.

Selain itu, Pam Daerah Rawan di Timor Timur yang kini Timor Leste tahun 1998/1999, penugasan sebagai Milob di Kongo tahun 2005/2006, dan penugasan RRC tahun 2015, serta penugasan Singapura dan Jerman tahun 2016.

"Suami dari Dwi Sekarsiwi AT ini dikaruniai dua orang Putri, Anak tertua Farah Edwina Putri yang kini berusia 17 tahun dan adiknya Safira Edwina Putri yang berusia 15 tahun," tutupnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved