Virus Corona

Tolak Bansos Pemerintah, Wanita Tua di Alor, NTT: Saya masih punya 10 Jari dari Tuhan untuk Berusaha

"Mama (ibu) jawab dulu kenapa tidak mau terima bantuan dari Pak Presiden jokowi melalui Kemensos? Ini ada tiap bulan bantuan telor dan beras."

Editor: Mohamad Yusuf
Twitter @AriestaRiico
Seorang wanita tua di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), menolak bansos dari pemerintah. 

Berikut unggahan tersebut:

Baku Hantam tidak Kebagian Sembako

Baru-baru ini sebuah cerita mengenai penganiayaan di sosial media Facebook menjadi viral.

Cerita tersebut bermula dari seorang wanita yang diketahui bernama Nur, meminta jatah bantuan sosial sembako dari pemerintah di tengah wabah corona.

Nur merasa dirinya tercatat sebagai penerima bantuan sembako, namun sembako yang diharapkan tak urung juga diterima.

Nur pun mendatangi kediaman Ketua RT untuk meminta haknya. Namun, Ibu RT merasa Nur tidak layak mendapat bantuan karena tidak berdomisili di daerah itu.

Karena alasan itu, Nur pun pergi menemui Ketua RW untuk mendapatkan kejelasan..

 Viral Driver Ojol Naik Kuda Putih di Jalanan, Komentar Netizen: Itu Pangeran Menyamar Jadi Ojol

 Bantuan Sosial Sembako dari Pemkot Bekasi Salah Sasaran, Begini Tanggapan Rahmat Effendi

Rupanya, Ibu RT merasa geram karena Nur melaporkannya kepada Ketua RW setempat.

"Ngapain nanya Pak RW? Pak RW tidak berhak, yang berhak di wilayah ini saya. Bertahun-tahun nggak berdomisili di sini, giliran dengar dapat sembako datang kesini, kamu pernah bayar iuran nggak ke saya?" ujar Ibu RT dalam video yang tersebar di jagat maya.

Bahkan keluarga RT pun sampai mengusir Nur dengan mengancam membuatkannya surat pindah.

Setelah itu, keributan masih terjadi sampai-sampai keluarga RT tersebut menganiaya Nur.

Akibat penganiayaan tersebut, Nur mendapatkan beberapa luka lebam di wajahnya.

 Jadwal Buka Puasa Jumat 24 April di DKI Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang, Serta Doanya

Nur dianiaya Ibu RT
Nur, seorang warga di Jakarta Utara menderita luka lebam di wajah akibat penganiayaan yang dilakukan keluarga ketua RT di tempat ia tinggal hanya gara-gara meminta sembako.

Cerita viral tersebut diposting oleh akun bernama Rafael Rafa pada Kamis (23/4/2020) lalu.

Dalam keterangannya, kejadian tersebut terjadi pada Rabu (22/4/2020) lalu, pukul 15.00 WIB.

Lokasinya tepat di Jalan Rawabinangun II RT 006 RW 008 Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Mataram
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved