PSBB Tangerang

Gembar-gembor Bansos di Tangsel Cuma Omdo, Lurah yang Kena Protes Warga

Tak ada satupun warga Jurang Mangu Barat belum menerima bansos yang dijanjikan Dinsos Kota Tangsel

Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota/Rangga Baskoro
Ilustrasi bansos 

WARTAKOTALIVE.COM, CIPUTAT - Bantuan sosial (bansos) sebagai dampak wabah Virus Corona yang dijanjikan Dinas Sosial Kota Tangerang Selatan (Dinsos Tangsel) berujung protes warga.

Hal itu dibenarkan Lurah Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangsel, Ma'mun.

Ia mengatakan warga di lingkungannya kerap mempertanyakan jadwal pembagian bansos yang dijanjikan tersebut kepadanya.

Warga Mengeluh tidak dapat Bansos, BPAD Kota Tangsel Akui Belum Gunakan Anggaran Bansos

Refly Harun: Ketika Direkrut Kekuasaan, Aktivis, Intelektual, Akademisi Bisa Kehilangan Nalar Sehat

Ahmad Sahroni Pasang Foto Saat Masih Dekil dan Sangar, Warganet: Nasib Orang Siapa yang Tahu

Ditambah, gembar-gembor informasi bansos itu terus disampaikan pihak Dinsos Kota Tangsel tanpa adanya realisasi dilapangan.

"Iya (protes warga kepadanya). Jadi gini, kalau saya kan punya mitra kerja dalam hal ini RT dan RW. Jadi RT, RW saya sampaikan bahwa informasi (pembagian bansos) yang di luar itu ramai bukan informasi dari kita. Jadi RT, RW itu informasinya harus melalui informasi kelurahan," kata Ma'mun kepada Wartakotalive.com saat dihubungi di Tangerang Selatan, Rabu (29/4/2020).

Kendati demikian, pihaknya mengaku masih berkoordinasi dengan pejabat tingkat lingkungan setempat dalam mensosialisasikan keterlambatan bansos tersebut.

Menurutnya, para warga pun dapat menerima dikarenakan fakta di lapangan memang tak ada satupun warga Jurang Mangu Barat belum menerima bansos yang dijanjikan Dinsos Kota Tangsel.

"Sementara disuruh menunggu, karena data yang diajukan ini banyak yang sudah mendapatkan bantuan dari PKH (Program Keluarga Harapan), BLT (Bantuan Langsung Tunai) ternyata dimasukan juga jadi banyak double data juga. Kemungkinan lagi sedang ada penyortiran data tersebut," katanya.

Bansos Belum Juga Diterima, Dua Lurah di Wilayah Kota Tangsel Diprotes Perwakilan Warganya

Belum Terima Bansos dari Pemkot Tangsel, Lurah Jurang Mangu Timur Sibuk Jawab Protes Warga

Tanggapan Pemkot Tangsel

 Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku anggaran bantuan sosial (Bansos) jaring pengaman sosial wabah virus corona, belum disalurkan kepada masyarakat yang tercatat berhak menerimanya.

Pihaknya mencatat kucuran anggaran sebanyak Rp 40 miliar kepada Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangsel sebagai anggaran penanganan wabah virus corona.

"Belum (dipergunakan untuk bansos), kan pendataan oleh Dinsos masih pendataan. Tapi uangnya sudah disiapkan," kata Warman Syanudin Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kita Tangerang Selatan (BPAD Kota Tangsel), kepada wartawan, Ciputat, Tangsel, Rabu (29/4/2020).

Tarif Jasa Pelatihan Online Dianggap Tidak Wajar, Habiburokhman Minta KPK Turun Tangan

Romahurmuziy Pernah Sebut Nama Khofifah di Kasus Korupsinya, Bikin Gubernur Jatim itu Kesal

Kronologi Pasien Positif Corona Kabur dari Rumah Sakit Saat Jalani Perawatan, Lompat dari Jendela

 

Ia menjelaskan hingga saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel masih mengandalkan bantuan dari instansi lain yang dibagikan kepada masyarakat yang terdampak wabah virus corona.

Menurutnya hal itu dituju untuk menghindari adanya masyrakat yang mendapatkan dua kali bantuan sekaligus dalam jaring pengaman sosial wabah virus corona.

Meski sudah banyak dari warga yang mengeluhkan tak kunjung menerima bansos yang dijanjikan oleh Dinsos Kita Tangsel.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved