PSBB Jakarta
Cegah Penyebaran Virus Corona, KSPSI Semprot Disinfektan di Permukiman Warga dan Areal Kerja
Cegah Penyebaran Virus Corona, KSPSI Semprot Disinfektan di Permukiman Warga dan Areal Kerja
Lawan virus corona, anggota Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) melakukan penyemprotan disinfektan di permukiman warga dan perkantoran. Aksi tersebut diharapkan dapat menekan laju penyebaran virus corona di Ibu Kota.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Cegah penyebaran virus corona di Ibu Kota, Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) Reborn kembali menggelar aksi sosial pada Rabu (15/4/2020).
Kali ini, aksi sosial dilakukan dengan melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah permukiman warga dan perkantoran.
Lokasi penyemprotan tersebut disebutkan Ketua KSPSI AGN DKI Jakarta William Yani meliputi RT 01 dan RT 02 di RW.07 Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat.
Selain itu, Kantor Pusat Logistik PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA) yang berlokasi di Jalan Penjernihan II Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Pihaknya melakukan penyemprotan di area parkir, kantin, mushala hingga ruang Sekretariat Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Kimia, Energi dan Pertambangan (PUK SPKEP).
• Tidak Ada Larangan Bagi Keluarga Pasien Virus Corona Hadiri Pemakaman Kerabatnya, Tapi Ada Syaratnya
"Penyemprotan disinfektan ini merupakan bentuk kepedulian kami atas wabah virus corona," ungkap William Yani dalam siaran tertulis pada Rabu (15/4/2020).
"Tujuannya untuk mencegah penyebaran virus corona, baik di permukiman warga ataupun di areal kerja," tambahnya.
• Imbas Virus Corona, TPU Jombang Diyakini Sepi Pengunjung Jelang Puasa dan Ketika Lebaran Tahun Ini
Peran serta seluruh pihak katanya dibutuhkan dalam penanganan virus corona, terlebih dalam upaya pencegahan penularan virus corona.
Tujuannya agar virus corona tidak kembali meluas dan korban tidak bertambah.
"Lewat gerakan bersama, kami yakin bisa menekan jumlah penyebaran virus corona," ujarnya.
Sementara itu, Ketua PUK SPKEP Palyja Muhamad Irfan Fasyaini mengungkapkan, penyemprotan disinfektan di areal Palyja sebagai bentuk upaya memberikan perlindungan terhadap kesehatan dan keselamatan para pekerja.
Sehingga pelayanan Palyja untuk mendistribusikan air bersih tidak terganggu selama masa pandemik.
Terlebih wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya kini telah diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga sepekan mendatang.
• Kerap Terlupakan, Mereka Turut Berjuang di Garis Depan Dalam Penanganan Virus Corona. Siapa Mereka?
"Penyemprotan ini sebagai langkah kewaspadaan dan usaha meningkatkan kebersihan untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19) yang ada di perkantoran Palyja," jelas Muhamad Irfan Fasyaini.
"Harapannya karyawan yang menjalankan aktivitas bisa tetap sehat dan bekerja, pelayanan Palyja kepada masyarakat juga berjalan dengan lancar," tutupnya.
Update Kasus Virus Corona di Indonesia
Jumlah pasien Virus Corona (COVID-19) di Indonesia bertambah 297 orang, per Rabu (15/4/2020).
"Sehingga total ada 5.136 kasus positif," ujar Juru bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (COVID-19) Achmad Yurianto, Rabu (15/4/2020).
Sementara, jumlah pasien sembuh bertambah 20 orang, sehingga total pasien sembuh ada 446 orang.
• Jabar dan Banten Segera Terapkan PSBB, Anies Baswedan: Kami akan Tindak Tegas Semua yang Melanggar
Sedangkan pasien yang meninggal bertambah 10 orang, sehingga total ada 469 pasien Covid-19 yang meninggal.
Berikut ini rincian kasus Virus Corona di Indonesia per 14 April 2020 pukul 16.10 WIB, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:
DKI Jakarta
Terkonfirmasi: 2,335
Sembuh: 163
Meninggal: 241
Jawa Barat
Terkonfirmasi: 530
Sembuh: 23
Meninggal: 52
Jawa Timur
Terkonfirmasi: 475
Sembuh: 76
Meninggal: 41
Banten
Terkonfirmasi: 280
Sembuh: 7
Meninggal: 22
Jawa Tengah
Terkonfirmasi: 278
Sembuh: 19
Meninggal: 26
Sulawesi Selatan
Terkonfirmasi: 231
Sembuh: 33
Meninggal: 15
Bali
Terkonfirmasi: 92
Sembuh: 21
Meninggal: 2
Sumatera Utara
Terkonfirmasi: 72
Sembuh: 10
Meninggal: 9
Papua
Terkonfirmasi: 68
Sembuh: 5
Meninggal: 3
Daerah Istimewa Yogyakarta
Terkonfirmasi: 62
Sembuh: 18
Meninggal: 7
Sumatera Barat
Terkonfirmasi: 48
Sembuh: 7
Meninggal: 5
Nusa Tenggara Barat
Terkonfirmasi: 37
Sembuh: 2
Meninggal: 2
Kalimantan Selatan
Terkonfirmasi: 37
Sembuh: 3
Meninggal: 5
Kalimantan Timur
Terkonfirmasi: 35
Sembuh: 6
Meninggal: 1
Kepulauan Riau
Terkonfirmasi: 26
Sembuh: 2
Meninggal: 5
Kalimantan Tengah
Terkonfirmasi: 25
Sembuh: 8
Meninggal: 1
Lampung
Terkonfirmasi: 21
Sembuh: 1
Meninggal: 5
Riau
Terkonfirmasi: 20
Sembuh: 1
Meninggal: 0
Sumatera Selatan
Terkonfirmasi: 19
Sembuh: 4
Meninggal: 2
Sulawesi Tengah
Terkonfirmasi: 19
Sembuh: 2
Meninggal: 3
Sulawesi Utara
Terkonfirmasi: 17
Sembuh: 2
Meninggal: 2
Kalimantan Utara
Terkonfirmasi: 16
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Sulawesi Tenggara
Terkonfirmasi: 16
Sembuh: 1
Meninggal: 1
Kalimantan Barat
Terkonfirmasi: 13
Sembuh: 5
Meninggal: 3
Maluku
Terkonfirmasi: 11
Sembuh: 1
Meninggal: 0
Aceh
Terkonfirmasi: 5
Sembuh: 4
Meninggal: 1
Jambi
Terkonfirmasi: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Sulawesi Barat
Terkonfirmasi: 5
Sembuh: 1
Meninggal: 1
Bengkulu
Terkonfirmasi: 4
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Kepulauan Bangka Belitung
Terkonfirmasi: 4
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Maluku Utara
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 1
Meninggal: 0
Papua Barat
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Nusa Tenggara Timur
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Gorontalo
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0.