Virus Corona Tangerang Selatan
Sempat Ditolak Warga, Kini TPU Jombang Jadi Pemakaman Jenazah Positif Covid-19, Begini Kisahnya
Kepala TPU Jombang, Tabroni berkisah, gelombang penolakan oleh warga sekitar sempat terjadi di awal penunjukkan tersebut
Ia mengatakan, jumlah tersebut terhitung sejak ditemukannya kasus pandemi corona di Kota Tangsel pada Maret 2020 lalu.
Kendati demikian, ia memastikan dari 43 jenazah yang dimakamkan itu tak semuanya pasien positif Virus Corona.
Meskipun, pada saat prosesi pemakaman seluruhnya menggunakan Standar Operasional Prosedur (SOP) jenazah positif corona.
"Kalau untuk dipastikan itu positif semua tidak. Karena ada baru kita terima hasil, dia (jenazah) dimakamkan SOP (Standar Operasional Prosedur)-nya secara Covid, pakai APD (Alat Pelindung Diri). Tapi beberapa hari kemudian dapat hasil lab negatif," jelasnya.
• Polda Metro Pastikan Ojol Tak Boleh Bawa Penumpang Selama PSBB, Meski Luhut Mengizinkan
• Sudah Diresmikan, Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel Baru Terima Pasien Jumat Nanti, Ini Alasannya
Diwartakan sebelumnya, Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan bila pihaknya telah menetapkan tiga area TPU yang dijadikan sebagai tempat pemakaman jenazah infeksi corona.
"Ada tempat pemakaman umum yang kita sediakan khusus pemakanan Covid-19 ini. Yang pertama TPU Jombang, yang kedua TPU Binbin di Kecamatan Serpong, yang ketiga TPU Babakan di Kecamatan Setu. Ketiga TPU ini siap," kata Benyamin dikutip dari Wartakotalive.com
Update kasus
Berdasarkan data di situs lawancovid19.tangerangselatankota.go.id, hingga Rabu (15/4/2020), jumlah positif Covid-19 sebanyak 76 orang.
Dengan rincian, 17 orang meninggal, 10 sembuh dan 49 orang dirawat.
• Jenazah Covid-19 yang Tidak Dapat Ambulans dari Pemkot Tangerang Berprofesi Sebagai Guru Ngaji
• Niat Serang Said Didu Soal Rangkap Jabatan, Wakil Ketua MPR RI Asrul Sani Kena Balasan Menohok
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 253 orang dengan rincian sebanyak 35 meninggal dunia, 10 sembuh dan 207 orang menjalani perawatan.
Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan, hingga Rabu malam mencapai 660 orang