PSBB Tangerang
Penerapan PSBB di Kota Tangerang Diusulkan pada Tanggal 18 April 2020
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tangerang Raya akan diterapkan dalam waktu dekat.
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Andika Panduwinata
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tangerang Raya akan diterapkan dalam waktu dekat.
Hal ini menyusul setelah disetujuinya usulan PSBB tersebut oleh Kementerian Kesehatan pada Minggu (12/4/2020) kemarin.
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyetujui pemberlakuan status PSBB di wilayah tiga wilayah di Tangerang Raya yakni Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.
Persetujuan itu tertuang dalam surat bernomor HK.01.07/MENKES/249/2020.
Pemerintah Kota Tangerang menyampaikan usulan kepada Pemerintah Provinsi Banten untuk menerapkan PSBB ini pada Sabtu (18/4/2020).
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.
"Sementara ini masih belum diputuskan kapan pelaksanaan PSBB oleh Gubernur Banten.
• Raisa Andriana Posting Foto Keluarga Kecilnya
• Ada 16 Tahanan Polsek Bekasi Kota Kabur ke Arah Permukiman, Begini Kesaksian Warga
• Bima Arya Menduga Dirinya Terpaparnya Covid-19 di Bandara Bukan di Turki
"Tapi kami sudah menyampaikan kiranya bisa dilaksanakan mulai hari Sabtu ini," ujar Arief, Senin (13/4/2020).
Pemerintah Daerah di Tangerang Raya yang meliputi Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan telah menggelar rapat terbatas dengan Pemerintah Provinsi Banten untuk menindak lanjuti persetujuan penerapan PSBB.
Arief mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan Gubernur Banten Wahidin Halim ikhwal penerapan PSBB di Kota Tangerang.
• Wali Kota Bogor Minta Warga Jangan Resah dengan PSBB, Gotong Royong Kunci Atasi Covid-19
Menurutnya, pihaknya mengusulkan agar PSBB diterapkan pada Sabtu pekan ini.
Arief juga mengaku akan menerbitkan Peraturan Wali (Perwal) Kota Tangerang tentang pemberlakukan PSBB demi menekan laju penyebaran wabah COVID-19 yang semakin masif.
"Kami siapkan Perwalnya," kata Wali Kota.
• Momen Terberat Wali Kota Bogor saat Positif Covid-19, Sedih Tolak Anak Minta Peluk