PSBB Jakarta

Gojek dan Grab Kompak Tutup Layanan Angkut Penumpang Selama PSBB, Driver Ojol Harap Ada Kompensasi

Demi mendukung kebijakan tersebut, Grab dan Gojek menutup sementara layanan ojek motor untuk angkut penumpang di aplikasi mereka, untuk wilayah DKI

net/HO
ilustrasi -- Ojek online. Layanan untuk penumpang kini dihapus sementara baik oleh Gojek maupun Grab. Driver Ojol berharap dapat kompensasi 

Igun mengkritisi kebijakan penutupan akun pengangkutan penumpang di seluruh aplikasi layanan imbas pemberlakuan PSBB mulai hari ini.

Menurut dia, kebijakan itu belum diiringi kompensasi yang jelas terhadap nasib pengendara ojek daring.

PSBB Diterapkan, Jalan Margonda Raya Menuju Citayam Pabuaran Bojonggede Sepi

"Salah satu tuntutan kami ke pemerintah adalah kompensasi selama PSBB senilai Rp100 ribu per hari untuk mengganti pendapatan kami selama mengangkut penumpang serta memenuhi kebutuhan sehari-hari," kata Igun.

Pengendara ojol, Ricky Riyandi Hermawan (38) mengaku tidak mempersoalkan penutupan akun pengangkutan penumpang.

"Saya memang sudah setahun terakhir fokus pada layanan Go-Food, Go-Send, Go-Shop dan Go-Mart, jadi tidak begitu terpengaruh penutupan aplikasi Go-Ride," kata dia.

Ricky mengatakan, permintaan konsumen terhadap jasa antar barang sejak Jumat pagi justru meningkat hingga 70 persen dari hari normal.

"Saat situasi normal biasanya saya cuma dapat satu atau dua kali permintaan antar barang, tapi dari pagi tadi saya sudah antar sepuluh kiriman barang," kata Ricky.

 Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PSBB di Jakarta, Grab dan Gojek Kompak Tutup Sementara Layanan Ojek Online untuk Angkut Penumpang, 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved