Virus Corona Jabodetabek

Ini 4 Lokasi Karantina Khusus ODP dan PDP Covid-19 di Kabupaten Bekasi, 2 Pekan Lagi Beroperasi

Pemerintah Kabupaten Bekasi tengah menyiapkan empat lokasi karantina kesehatan bagi warga yang berstatus ODP dan PDP virus corona.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Fred Mahatma TIS
Humas Pemkab Bekasi
Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja meninjau lokasi karantina kesehatan yang sedang disiapkan di Kawasan Jababeka, Cikarang Utara, Jumat (3/4/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI --- Warga Kabupaten Bekasi dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) mendapatkan bantuan pangan.

Bantuan pangan berupa paket sembako itu merupakan inisiasi Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi salah satu bentuk langkah percepatan penanganan penyebaran Virus Corana atau Covid-19.

Kadis Sosial Kabupaten Bekasi Abdillah Majid mengatakan bantuan pangan ini diperuntukkan warga ODP Covid-19 yang tengah melakukan isolasi mandiri di rumah.

Sehingga warga berstatus ODP di Kabupaten Bekasi tidak perlu memikirkan biaya kebutuhan pangan selama dalam masa pemantauan.

 Cerita Pasien Pertama Covid-19 yang Sembuh di Kota Bekasi, Kuncinya Selalu Optimis

"Jadi para ODP ini harus tetap di rumah, tidak perlu pikirkan biaya kebutuhan pangan," ujarnya, pada Jumat (3/4/2020).

Abdillah menjelaskan bantuan pangan ini diberikan kepada seluruh ODP di setiap kecamatan. Total ODP di Kabupaten Bekasi ada hampir 800 orang.

"Dengan adanya bantuan ini, kami berharap ODP tidak keluar rumah dan bisa memutus rantai penyebaran Covid-19," imbuh dia.

Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan dan Jaminan Sosial pada Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Rusmiyah mengatakan bantuan yang diberikan kepada ODP terdiri atas sembilan kilogram beras, mie instan, ikan sarden, minyak goreng, air mineral, makanan ringan, serta bubur bayi khusus yang memiliki bayi.

"Bantuan pangan diberikan secara bertahap kepada semua ODP yang melaporkan ke pemerintah," beber dia.

 Koreksi Jubir Luhut Soal Isu Penghentian Kendaraan di Jabodetabek, Bukan Penghentian Tapi Pembatasan

Rusmiyah menyebut apabila ada penambahan ODP maka mereka juga akan mendapat bantuan serupa.

"Tidak kita beda-bedakan, semua ODP berhak mendapatkan bantuan ini. Tapi ODP yang sesuai data pemerintah Hanya ODP yang melaporkan ke pemerintah," ucap dia.

Untuk sementara bantuan ini diberikan satu bulan sekali.

"Tapi kita lagi pikirkan untuk bisa diberikan seminggu sekali, bahkan tiap hari. Program ini juga disiapkan untuk keluarga PDP," papar dia. 

Rp 240 Miliar

Terkait dana, Pemerintah Kabupaten Bekasi telah menggelontorkan anggaran Rp 240 miliar untuk menangani wabah virus corona atau Covid-19.

Penggelontoran anggaran Rp 240 miliar ini dibenarkan Ketua Satu Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Bekasi, Selamet Supriadi

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved