Revitalisasi TIM

Para Seniman #SaveTIM Tak Pernah Menolak Revitalisasi TIM, Kecuali 3 Hal Ini

Gedung Graha Bhakti Budaya (GBB) di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta Pusat telah dibongkar terkait revitalisasi di kawasan tersebut.

Penulis: Joko Supriyanto |
Warta Kota/Joko Supriyanto
Sejumlah alat berat tengah membongkar Gedung Graha Bhakti Budaya (GBB) di Taman Ismail Marzuki (TIM) terkait revitalisasi, Kamis (6/2/2020) 

Dirinya juga menyinggung mengenai pembangunan wisma berbintang, hal itu dianggap tidak perlu karena banyak sekali hotel yang sudah ada di Jakarta. Keberadan hotel bintang dianggap akan menghambat para seniman.

"Kan tau sendiri seniman pakaian gimana, pasti di usir harus rapi, seniman itu tidak bisa diperlakukan seperti itu dan kemungkinan itu pasti ada," katanya.

Selain itu Yati juga menyinggung pengelolan Jakpro yang dinilai akan mengunakan sistem kapitalis jika selama 28 tahun akan mengelola TIM.

 Kisah Cinta Segitiga Si Doel Berakhir, Ini yang Akan Dilakukan Aktor dan Politisi Rano Karno

"Sistem kapitalis sudah ini nanti, nanti di kelola oleh Jakpro mau tidak mau anak anak latihan di sini pasti dikenakan budgetnya tidak mungkin tidak dikenakan biaya," ucapnya. (JOS)

Anies: Hotel Bintang Lima di Taman Ismail Marzuki untuk Tamu Internasional

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginginkan Taman Ismail Marzuki (TIM) di Jalan Cikini Raya, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat menjadi pusat kegiatan budaya dunia.

Anies berpandangan nantinya yang datang ke TIM itu bukan pelaku kebudayaan dan kesenian yang ada di tanah air saja, tapi dari seluruh dunia

“Mereka datang ke sini sehingga pelaku-pelaku kita itu ketemu dengan counterpart yang karyanya kelas dunia. Kita ini kalau ketemu counterpart-nya kelas lokal, rasanya jago terus. Jagoan terus. Jago kandang, bapak ibu. Begitu kita ketemu, berubah sekali,” kata Anies, Jumat (29/11/2019).

 HOTEL Bintang 5 Batal Dibangun Setelah Ada Penolakan dari Seniman, Revitalisasi TIM Jalan Terus

Hal itu dikatakan Anies saat Musyawarah Wilayah XV Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta di Ruang Serba Guna Lantai 22 Gedung Balai Kota DKI,  Jumat (29/11/2019).

Adapun tema yang diambil dalam musyawarah itu adalah ‘Membangkitkan Spirit Pemuda Muhammadiyah Provinsi DKI Jakarta yang Berkemajuan’.

Penolakan Pembangunan Wisma TIM

 DPRD DKI Minta Jakpro Revisi Desain dan Rencana Bisnis Revitalisasi Taman Ismail Marzuki

Dalam kesempatan itu, Anies juga menyinggung pihak yang menolak rencana pembangunan wisma dalam proyek revitalisasi TIM.

Kata dia, pihak yang mengkritik tersebut sebetulnya mengomentari imajinasinya sendiri, sehingga pemerintah yang memiliki konsep justru disalahkan.

“Ada orang-orang membuat imajinasi, lalu dia mengkritik imajinasinya sendiri, lalu kami yang disalahkan. Lah iya dia bikin imajinasi, lalu marah atas imajinasi yang dibuatnya, tapi kami yang disalahkan,” ujarnya.

 Komisi B DPRD DKI Tinjau Revitalisasi Taman Ismail Marzuki

Anies yakin bila pemerintah daerah mengkomunikasikan rencana itu, justru pendengar akan mendapat gagasan dan pandangan yang jernih.

Kata Anies, pembangunan Wisma TIM di sana bertujuan agar pelaku-pelaku seni dan budaya yang datang ke Jakarta tidak tinggal sementara di luar.

“Justru mereka bisa tinggal di dalam (TIM) 24 jam. Itulah sebuah ekosistem seni budaya,” jelasnya. 

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved