Virus Corona

Virus Corona, Menkes Terawan: Isolasi WNI dari Wuhan ke Kapal Perang Tidak Manusiawi

Kementerian Kesehatan tidak dapat memenuhi permintaan salah satu anggota DPR agar mengisolasi WNI yang baru dipulangkan dari Wuhan ke kapal perang.

Warta Kota/Joko Supriyanto
Menkes Terawan Agus Putranto sebut pihaknya konsen dalam melakukan pencegahan virus corona yang masuk ke Indonesia, Kamis (23/1/2020). 

Kementerian Kesehatan tidak dapat memenuhi permintaan salah satu anggota DPR agar mengisolasi WNI yang baru dipulangkan dari Wuhan ke kapal perang, karena tempatnya tidak manusiawi.

Terkait Virus Corona, Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia Terawan Agus Putranto mengatakan, Kementerian Kesehatan tidak dapat memenuhi permintaan salah satu anggota DPR agar mengisolasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang baru dipulangkan dari Wuhan ke kapal perang, karena tempatnya tidak manusiawi.

"Coba bayangkan kalau di kapal perang. Kita enggak manusiawi, apalagi kalau kapal perang, memang tidak disiapkan untuk itu. Apalagi (yang dikarantina) ada anak-anak, ada ibu hamil. Jadi kita harus rasional," kata Menkes dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi IX DPR di Gedung DPR/MPR Jakarta, Senin, terkait menyebarnya Virus Corona di China.

Masih terkait Virus Corona, kata Menkes, selain tidak manusiawi, kapal perang juga dinilai tidak representatif untuk mengarantina WNI yang pulang dari Wuhan, China.

"Tempatnya tidak representatif," katanya.

 Kabar Perhiasan Rp 2 Miliar Lina Zubaedah Hilang, Sule: Di Sini Saya Sudah Mantan

 Cuaca Senin 3 Februari 2020 di 33 Kota Indonesia dari Pagi Hingga Dini Hari, Berikut Daftarnya

 Pemuda Selingkuh dengan Wanita Bersuami di Kamar, Kepergok di Kolong Kasur Lalu Tewas Diamuk Warga

Selain itu, ia juga mengatakan isolasi WNI dari Wuhan di kapal perang juga berpotensi membahayakan.

"Kalau mereka enggak disiplin justru berbahaya," katanya.

Kemudian, ia juga menggarisbawahi bahwa keputusan pemerintah untuk memilih Natuna sebagai tempat karantina sudah melalui sejumlah kajian.

"Jadi semua ini berdasarkan semua kajian," ujarnya.

Pemilihan kompleks militer di Natuna diambil karena tempat tersebut dinilai tepat agar orang-orang yang dikarantina bisa disiplin.

 Terekam CCTV, Polisi Buru Pria Berjalan Nyeker Menenteng Pistol di Jelambar

Tempat itu juga dinilai cocok karena area bandaranya juga menjadi kompleks lalu lintas udara militer.

Sebelumnya, anggota DPR RI asal Kepulauan Riau Ansar Ahmad menyarankan agar WNI dari Wuhan diisolasi di kapal perang guna mencegah dampak negatif akibat penolakan warga di Natuna.

"Karantina atau isolasi di kapal perang milik TNI AL akan lebih baik. Cukup disiapkan bahan makanan yang memadai dan perlengkapan kesehatan di dalam kapal," katanya kepada ANTARA di Tanjungpinang, Minggu.

Gubernur: Warga Natuna tak perlu cemas soal isolasi WNI dari Wuhan

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved