Virus Corona
Uang Rp 50 Juta untuk Mahasiswa yang Terisolasi di Wuhan Hanya Cukup untuk Kebutuhan Selama Dua Hari
Kondisi mahasiswa yang terjebak di Wuhan diungkapkan memrihatinkan karena mereka sangat kesulitan.
Mereka mengeluhkan mahalnya bahan makanan di Wuhan.
Bahkan, mendapatkan makanan pun sulit.
"Ini lucu juga, masak iya dikirim hanya Rp 50 juta."
"Padahal, kita tahu, Wuhan itu ditutup."
"Otomatis, semua bahan makanan jadi mahal," kata Muslem.
"Jangan sampai untuk tanggap darurat berbau kegiatan fisik seperti pembangunan tanggul banjir kita gelontorkan dana besar, untuk manusia begini kita cicil uangnya," kata Muslem.
Pemerintah Aceh diminta berkomunikasi dengan orangtua mahasiswa asal Aceh.
Sehingga orangtua tidak khawatir akan nasib anaknya di Wuhan.
"Jangan biarkan rakyat sibuk cari tahu kondisi anaknya."
"Mereka kebingungan komunikasi ke mana," kata Muslem.
"Posko dibuka Pemerintah Aceh itu harusnya juga bekerja untuk berkomunikasi dengan orangtua mahasiswa yang menetap di Aceh,” katanya.
• Seorang ABK Berhasil Diselamatkan Nelayan Pulau Lancang Setelah Terapung Selama 12 jam di Laut Lepas
Selain itu, dia meminta Pemerintah Aceh berkomunikasi dengan KBRI untuk memindahkan mahasiswa yang terjebak di Wuhan ke provinsi lainnya.
"Jika opsi pemulangan ke Aceh tidak memungkinkan, maka opsi menggeser atau membawa mahasiswa Aceh ke luar Wuhan harus dilakukan."
"Ini teknis yang harus dipikirkan," kata Muslem.
Opsi pemulangan mahasiswa