Kecelakaan
Truk Terjun Menghancurkan Pagar Rumah Warga Kemang Diduga Kelebihan Muatan Mengangkut 250 Sak Semen
Truk yang diduga kelebihan muatan dengan membawa 250 sak semen meluncur deras, saat tidak kuat menanjak.
Untuk menyiasatinya, muatan besi seberat 60 ton yang diboyong truk tersebut harus dipotong-potong.
"Dua unit crane dan satu unit kendaraan multiguna yang dikerahkan masih harus dibantu dengan pemotongan dan pembongkaran muatan besi yang diangkut truk tersebut," Fazia menjelaskan.
Pukul 22.05 WIB, seluruh lajur arah Jakarta telah dapat dilalui oleh kendaraan.
Faiza berharap, kemacetan yang mengular panjang akibat insiden ini dapat segera terurai.
"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan."
"Jasa Marga menghimbau kepada seluruh pengguna jalan, baik pengusaha logistik maupun kendaraan pribadi untuk memastikan kelayakan kendaraan sebelum memulai perjalanan," sebut Faiza.
"Kendaraan yang tidak layak operasi akan berakibat fatal dalam perjalanan dan merugikan pengguna jalan lainnya, seperti kasus pecah ban atau patah as roda dalam kejadian ini," katanya.
Kecelakaan truk ini sebetulnya telah terjadi sejak Selasa pagi, tepatnya pukul 05.30 WIB.
Diduga, sopir truk mengantuk sehingga menabrak pembatas jalan hingga terbalik miring dan mengalami patah as roda, karena truk kelebihan beban. (Vitorio Mantalean)
• Ustadz Abdul Somad Mengungkap Ini Dia Makna Bela Agama Islam untuk Menjawab Pernyataan Moeldoko
• Gisel Kesal Memastikan Pemeran Video Sama Sekali Bukan Dirinya dan Saat Dilihat Hanya Mirip
• Basarnas Ingatkan Kapal Pasang Alat Deteksi Dini Sebagai Antisipasi Kecelakaan Laut
• Dinas Pendidikan DKI Jakarta Melakukan Revisi Anggaran Pembelian Lem Aibon, Pulpen, dan Komputer