Novel Baswedan Diteror
Novel Baswedan Bilang Dua Tersangka Penyiram Air Keras Tak Mirip Seperti yang Ia Lihat Saat Kejadian
PENYIDIK senior KPK Novel Baswedan mengatakan, dua tersangka penyiram air keras, tidak mirip dengan yang ia lihat saat kejadian.
Penulis: Budi Sam Law Malau |
Sebelumnya, penyidik senior KPK Novel Baswedan memenuhi panggilan penyidik Unit V Subdit Kamneg Polda Metro Jaya, Senin (6/1/2020) sekira pukul 10.00.
Ia dijadwalkan menjalani pemeriksaan terkait kasus penyiraman air keras terhadap dirinya.
Mengenakan kemeja biru dan berjaket hitam serta mengenakan topi biru, Novel Baswedan hadir ditemani tim kuasa hukumnya.
• Anies Baswedan: Tidak Ada Sampah di Bandara, Menteri PUPR: Maksud Presiden di Sungai Dekat Situ
"Saya baru hadir, tentunya ketemu penyidik dulu."
"Setelah Itu mungkin barangkali baru ketemu kawan-kawan media."
"Tentunya ketika saya dipanggil, ini berkaitan dengan saya yang sebagai korban."
• UPDATE Korban Meninggal Akibat Banjir di Jabodetabek Bertambah Jadi 53 Orang, 1 Korban Hilang
"Maka saya berkepentingan memberikan keterangan," kata Novel Baswedan di Mapolda Metro Jaya, Senin.
Novel Baswedan berharap keterangan dirinya akan memperjelas kasus penyerangan terhadap dirinya itu.
"Saya kira akan lebih jelas kalau saya memberi keterangan."
• Ketua DPRD DKI Bilang Normalisasi Sungai Lambat karena Anies Ogah Gusur Warga Sesuai Janji Kampanye
"Baru nanti saya akan berbicara," ucapnya.
Novel Baswedan mengaku siap memberi keterangan.
"Tentu harus siap, ini bukan pemeriksaan yang pertama. Pemeriksaan ini adalah pemeriksaan lanjutan."
• Menteri PUPR: Sungai Harus Dilebarkan, Kalau Naturalisasi Cuma Ditutup Rumput
"Saya menunggu penyidik bertanya apa, dan nanti kaitan apa, akan saya terangkan," tuturnya.
Saor Siagian mengatakan Novel Baswedan akan diperiksa sebagai saksi.
"Karena Novel seorang penegak hukum, maka begitu ada panggilannya dia langsung melayani penyidik."
• Nyinyir di Medsos Takkan Ubah Kondisi Jakarta, Dokter Muda Ini Pilih Aksi Nyata untuk Korban Banjir