Banjir Tahun Baru 2020
Camat Makasar Mengeluhkan Kondisi Aliran Listrik di Pemukiman Cipinang Melayu karena Masih Padam
Camat Makasar, Kamal Alatas mengecam kinerja petugas PLN yang dinilai lamban melakukan pengecekan meteran listrik warga.
Penulis: Joko Supriyanto |
"Ya harusnya aliran air bisa lancar, harusnya turap yang ada di beberapa lokasi bisa di perbarui," kata Gayo.
• Tetangga Ungkap Iis Dahlia Jarang Bergaul yang Menempati Rumah Mewah Seharga Miliaran Rupiah,
Dengan kejadian ini pun, Kapolresta Depok, AKBP Azis Andriansyah turut bersuara.
"Gorong-gorong tersumbat tidak berfungsi menyebabkan air meluap dan banjir di Jalan Arif Rahman Hakim," katanya.
Tak pelak memang, ketika hujan turun hampir selalu dibarengi dengan kondisi lalu lintas yang padat.
Untuk itu, Polres Depok turut serta mengatur lalin seperti yang terjadi di Jalan Arif Rahman Hakim atau tepatnya setelah turunan menuju arah Jalan Nusantara.
• DPR Minta Penangkapan Oknum Pelaku Penyiraman Air Keras Harus Segera Ungkap Motif dan Perintah Siapa
Terlebih bila hujan lebat yang membuat sebagian jalan tergenang.
Dari informasi yang berhasil dihimpun Gayo dan timnya, terdapat 10 titik lokasi banjir yang melanda Depok saat diterpa hujan yang lamanya tak lebih dari lima jam ini.
Sementara itu, Doni petugas Tagana Depok mengakui banyak laporan peristiwa bencana saat hujan deras.
Saat ini, dirinya bersama tim sedang mengevakuasi pohon tumbang yang menimpah rumah.
"Masih di wilayah Sukamaju. Setelah itu kami akan turun ke lokasi longsor di perumahan Kemang Swatama," katanya.
• Terungkap Dalam Upaya Pengungkapan Kasus Novel Baswedan Terdapat 73 Saksi yang Menjalani Pemeriksaan
Sementara itu, diberitakan sebelumnya, hujan deras mengguyur kawasan Ibu Kota Jakarta pada Selasa (17/12/2019) kemarin, hingga menyebabkan beberapa kawasannya terendam genangan selama beberapa jam.
Tak terkecuali, bagi kawasan Jakarta Selatan yang turut mengalami dampak genangan air di beberapa jalan protokol.
Meski terdapatnya genangan air di beberapa ruas jalan protokol, Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali mengatakan, tidak ada kekhawatiran berlebih akibat genangan air yang terjadi ditengah guyuran hujan dengan intesitas tinggi.
Dia lalu mengungkapkan klaim bahwa sejumlah genangan itu hanya terjadi dalam kurun waktu satu jam.
"Kemarin, bagus sebenarnya karena tidak ada yang lebih dari satu jam genangan itu."