Nikah Massal

KISAH Mempelai Pria Ikuti Nikah Massal Malah Sibuk Gendong dan Urus Anak, Ini yang Terjadi

Memakai baju adat Rian (23) sibuk menggendong seorang anak bayi. Seorang anak Balita di sampingnya sibuk meminta dibukakan bungkusan makanan.

Penulis: Desy Selviany |
Warta Kota/Desy Selviany
Mempelai pria dan wanita di nikah massal Museum Tekstil tengah mengurus anak Minggu (22/12/2019) 

 KURIR Perusahaan Ekspedisi Ini Kaget saat Keluar Kantor Dapati Maling Duduk di Atas Jok Motornya

Kata Iwan jumlah perserta nikah masal melebihi kapasitas target yang diselenggarakan panitian.

"Harusnya hanya 30 tapi ini antusias tinggi sampai 42 yang mendaftar selama setahun ini," jelas Iwan.

Hari ini puluhan perserta memang terlebih dahulu mengikuti hajatan yang diselenggarakan oleh Yayasan Mandiri Amal Insani dan Yayasan Nurani Insani.

Pasangan calon pengantin itu mengenakan baju adat beragam dari seluruh wilayah Indonesia. Ada juga yang memakai gaun pengantin putih khas budaya eropa.

Kata Iwan, seluruh biaya pesta hajatan itu ditanggung oleh mereka. "Mulai dari gaun pengantin, make up pengantin sampai cincin emas 1 gram itu gratis," jelas Iwan.

 VIRAL Video Pria Alami Stroke Dianiaya Wanita dengan Tongkat, Pelaku Diduga Gangguan Jiwa

Yayasan tersebut sudah dua kali menyelenggarakan nikah masal. Rencananya nikah masal akan selalu diselenggarakan yayasan itu setiap tahun.

Diberitakan Wartakotalive.com sebelumnya puluhan pengantin wanita duduk berjejer di sebuah tenda biru yang dipasang di lapangan Museum Tekstil, Jakarta, Minggu (22/12/2019). Mereka bersolek layaknya pengantin wanita pada umumnya.

Sekilas tidak ada yang berbeda dari pesta pernikahan yang digelar di lapangan Museum Tekstil Jakarta. Bedanya di dalam tenda tersebut ada belasan pengantin wanita yang berjejer.

Otomatis pakaian pernikahan beragam adat terlihat dalam tenda biru. Mulai dari adat Palembang, kebaya muslim sampai kebaya alat barat dipakai oleh para calon pengantin.

 Terdakwa Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Ingin Menikah, Kekasih Yakin Meski Haris Divonis Mati

Satu di antaranya Rini (36) yang memakai baju adat tradisional Palembang. Rini menjadi satu di antara pengantin wanita yang mengikuti acara nikah massal yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta.

Ia mengaku tidak pernah merencanakan untuk ikut nikah masal.

"Sering lewat Kantor Yayasan Nurani Insani, ada info katanya ada pendaftaran nikah masal, gratis katanya, ya sudah saya ikut," kata Rini ditemui di Lapangan, Museum Tekstil, Jakarta, Minggu (22/12/2019).

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved