Agnez Mo Penasaran Orang yang Pertama Kali Unggah Pernyataannya, Deddy Corbuzier : Itu Ada Hukumnya
Agnez Mo Penasaran dengan Orang yang Pertama Kali Unggah Pernyataannya, Deddy Corbuzier : Itu Ada Hukumnya
Seperti akun bernama @Ryudeka yang menyebut poin terpenting dalam sesi wawancara Deddy Corbuzier dengan Agnez Mo adalah masalah ITE.
Agnez Mo pun katanya sangat tenang dalam mengatur emosinya.
"Dari keseluruhan interview Agnez dgn Deddy, bagian ini yang menarik. Agnez bisa saja mengatakan orang yang pertama kali memosting potongan videonya kemarin dg sebutan (mungkin) ‘pansos’, tapi dia memilih tidak mengatakannya," tulis @Ryudeka.
"Terlihat kalau kecerdasan emosinya sangat baik," tambahnya disusul ribuan komentar lainnya.
Agnes Mo Tulis Pesan Untuk Hater
Dipojokkan dengan pemberitaan serta cemoohan yang dituangkan lewat akun media sosialnya, Agnes Mo tulis pesan untuk hater.
Pesan yang merupakan luapan hatinya itu dicurahkan karena diketahui terdapat hater yang menyerangnya.
Hater memotong video ketika dirinya diwawancarai oleh Kevin Kenny dalam oprogram Build Series New York pada tanggal 22 November 2019 lalu.
Video wawancara yang dipenggal dan disebarkan sebagian itu menyebabkan hilangnya konteks pernyataan yang disampaikan Agnes MO.
Sehingga, banyak pihak salah artikan makna dari kalimat 'darah saya bukan Indonesia' yang disampaikan Agnes Mo dalam sesi wawancara.
Curahan hati itu disampaikan Agnes Mo lewat akun instagramnya @agnezmo; pada Selasa (27/11/2019).
Lewat bahasa inggris, Agnes Mo menyindir para hater yang hanya menyebarkan kebencian dan memutarbalikkan pernyataannya.
Sebab hal tersebut diungkapkannya sangat memalukan, lantaran semua pesan yang disampaikannya adalah sesuatu yang baik.
"Mengapa Anda tidak memotong dan mengedit bagian ini? Malu pada orang yang hanya ingin menyebarkan kebencian dengan memutarbalikkan kata-kata dan niat saya," ungkap Agnes Mo melengkapi video yang diunggahnya itu.
"Semua yang saya katakan adalah hal-hal yang baik, bahwa bahkan ketika saya seorang MINORITAS, saya harus berbagi keragaman menakjubkan yang saya pelajari di negara saya," jelasnya.