Kabinet Jokowi
Pesan Tegas Ryamizard Ryacudu untuk Prabowo: Khilafah dan ISIS Harus dihancurkan!
MANTAN Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menitipkan pekerjaan rumah yang belum sempat ia selesaikan, kepada Prabowo Subianto.
MANTAN Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menitipkan pekerjaan rumah yang belum sempat ia selesaikan, kepada Prabowo Subianto.
Dalam sambutannya pada acara 'Kenal Pamit' di Kantor Kemenhan, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019), Ryamizard Ryacudu menekankan masalah radikalisme di Indonesia, terutama ISIS dan khilafah.
Ia mengatakan, untuk itu dirinya kerap berbicara di berbagai tempat terkait ancaman tersebut.
• Mahfud MD Ungkap Kini Menko Punya Kewenangan Batalkan Kebijakan Menteri Lain
Tidak hanya itu, ia meminta kepada Prabowo Subianto agar dapat menekan angka persebaran dan peningkatan paham radikalisme tersebut.
"Khilafah, ISIS. Harus dihancurkan!" tegas Ryamizard Ryacudu.
Ryamizard Ryacudu juga menekankan ancaman ideologi tersebut juga menyasar personel TNI.
• Bantah Titipan PDIP, Jaksa Agung ST Burhanuddin: Kantornya Saja Saya Tidak Tahu
Menurutnya, ideologi tersebut sangat berbahaya karena bertujuan untuk mengubah ideologi Pancasila.
"Saya sampaikan pada waktu di Mabes TNI. Ini sudah terpapar tiga persen. Bayangkan."
"Belum PNS, mahasiswa, BUMN. Nah, ini adalah pekerjaan rumah kita Pak Prabowo. Kita setop ini bertambahnya di TNI dan keluarga besar," tutur Ryamizard Ryacudu.
Tugas Berat
Prabowo Subianto mengaku diingatkan beratnya tugas Menteri Pertahanan yang ia emban.
Beratnya tugas tersebut, menurut Prabowo Subianto, di antaranya adalah membantu Presiden dan menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah, dan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Tadi beliau ingatkan kepada saya dan semua jajaran."
• Bahas Loyalitas Prabowo, Adian Napitupulu dan Arief Poyuono Berdebat Soal Istilah Pembantu Presiden
"Tugas Menhan sangat berat, harus ikut membantu Presiden RI khususnya, dan menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah dan keamanan."
"Oleh karena itu negara ini bisa sangat-sangat repot, dan itu saya terima dari beliau," papar Prabowo Subianto.