Berikut Penjelasan Mengapa Setelah Minum Kopi Badan Menjadi Lemas

Namun, temuan studi pada tahun 2019 menunjukkan bahwa minum lebih dari enam cangkir kopi per hari dapat meningkatkan risiko kardiovaskular.

Mencegah kanker Para penulis artikel ulasan tahun 2017 menemukan bukti yang menunjukkan adanya hubungan potensial antara peningkatan konsumsi kopi dan penurunan risiko karsinoma hepatoseluler (jenis kanker hati).

Juga, penelitian tahun 2019 menemukan bahwa senyawa kopi - termasuk kafein, trigonelline, dan asam klorogenik - melindungi perkembangan gastrointestinal dan kanker hati.

Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi hubungan antara meminum kopi dan risiko kanker.

• Menghilangkan 7 Kebiasaan yang Bisa Hambat Kesuksesan dan Kebahagian

Efek lain

Efek potensial lain dari meminum kopi termasuk:

• Meningkatnya kewaspadaan
• Gelisah
• Pusing
• Sakit kepala
• Dehidrasi
• Sakit perut
• Sering buat air kecil

Batas Kafein yang direkomendasikan Dietary Guidelines for Americans 2015–2020 merekomendasikan bahwa kebanyakan orang dewasa dapat mengonsumsi 400 mg kafein per hari.

Meskipun tidak ada pedoman resmi untuk anak-anak dan remaja, penelitian menunjukkan bahwa anak-anak muda lebih rentan terhadap efek kafein.

Pada wanita hamil, kafein dapat bertahan di dalam tubuh hingga 16 jam lebih lama dari biasanya.

Namun, menurut American College of Obstetricians dan Gynecologists, wanita hamil aman mengonsumsi kafein dalam jumlah sedang (hingga 200 mg per hari).

• Kesalahan Apa Saja yang Kerap Dilakukan oleh Entrepreneur? Penjelasan dari Miliarder

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kenapa Setelah Minum Kopi Badan Jadi Merasa Lelah?