Jokowi Bakal Uji Coba Dampak Tol Langit Setelah Dilantik, Sudah Ngebut Atau Masih Lemot
SETELAH meresmikan satelit Palapa Ring di Istana Negara, Senin (14/10/2019), Presiden Jokowi mengaku tidak sabar ingin mencoba langsung dampaknya.
Penulis: |
Dikutup Wartakotalive dari laman kppip.go.id, nilai investasi proyek ini sebesar Rp 7,7 triliun.
Palapa Ring Broadband adalah proyek pembangunan jaringan serat optik di 57 kabupaten/kota yang merupakan daerah terpencil, dengan kontur geografis sulit dan potensi pengguna yang relatif kecil.
• Dirudapaksa Empat Tahun oleh Ayah Tiri, Korban Sampai Hamil Dua Kali, yang Pertama Keguguran
Sehingga, dapat tercipta tulang punggung sistem telekomunikasi nasional yang menjangkau seluruh 514 kabupaten/kota.
Penyediaan jaringan serat optik merupakan salah satu upaya pemerintah memenuhi target RPJMN 2015-2019, dengan menyediakan akses broadband berkualitas secara merata di seluruh Indonesia.
Dengan terciptanya akses komunikasi yang lebih baik dengan proyek ini, diharapkan akan tercipta pemerataan dan kemudahan akses telekomunikasi-informasi.
• Pastikan Penikaman Wiranto Bukan Rekayasa, Prabowo: Ini Bukan Budaya Kita
Juga, membuka peluang usaha dan lapangan pekerjaan berbasis internet (e-commerce), meningkatkan efisiensi dan efektifitas sistem kerja, dan meningkatkan kompetensi untuk berkompetisi di pasar global.
Palapa Ring Paket Barat dan Paket Tengah telah diluncurkan pada 20 Maret 2019.
Palapa Ring terbagi menjadi tiga paket.
• Gerindra Bakal Gabung Pemerintah, Pengamat: Rakyat Terbelah Elitenya Bagi-bagi Kekuasaan
Pertama, Palapa Ring Barat, dengan panjang serat optik mencapai 2.275 kilometer, mampu menjangkau Provinsi Riau dan Kepulauan Riau hingga Pulau Natuna.
Palapa Ring Tengah menghubungkan 27 kota dan kabupaten di Sulawesi Utara, Tenggara, Tengah Maluku Utara hingga Kalimantan Timur, dengan panjang kabel serat optik 2.995 kilometer.
Sedangkan Palapa Ring Timur yang baru rampung pengerjaannya pada Agustus 2019, memiliki panjang serat optik 8.450 kilometer.
Palapa Ring Timur mampu menjangkau 35 kota dan kabupaten di NTT, Maluku, Papua, dan Papua Barat. (*)