Unjuk Rasa Mahasiswa
Kapolda Temukan Keanehan dalam Demo Mahasiswa, Nggak Mau Dialog, Malah Kurung 3 Anggota DPRD
"Kami ingin mahasiswa dan perguruan tinggi harus tahu. Kita paham mahasiswa itu polos dan punya idealis. Tapi disusupi itu mereka enggak sadar
Priyo memastikan langkah yang dia lakukan ini bukan sebagai upaya penggembosan gerakan mahasiswa.
"Tidak ada itu, kami ingin Kaltim ini kondusif.
• Apa yang Harus Diperhatikan Agar Melek Finansial di Era Non Tunai?
Kami tidak ingin mahasiswa dipengaruhi oleh sesuatu grand design yang besar masuk ke Kaltim," kata Priyo.
Selanjutnya, Polda Kaltim meminta kepada DPRD Kaltim agar mengundang secara resmi mahasiswa untuk dialog terbuka dan mendiskusikan sejumlah tuntutan.
"Jika ada lembaga yang tak ingin hadir, maka patut dicurigai," kata Kapolda.
• Gawat, 3 Negara Asia Tenggara Masih Target Terbesar Serangan Phising
Sehari sebelumnya Senin (30/9/2019), mahasiswa menggelar aksi yang ketiga kalinya dengan membawa sejumlah tuntutan.
Tiga anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) dikepung dalam kerumunan mahasiswa dalam aksi demo di depan gedung DPRD Kaltim di Samarinda, Senin (30/9/2019).
Kala itu tiga anggota dewan itu tengah menghampiri mahasiswa yang berorasi lalu massa kompak tidak memberi mereka jalan.
Tiga anggota DPRD Kaltim, yakni Rusman Yakuq (PPP), Sarkowi (Golkar), dan Syafruddin (PKB).
• Alasan Bill Gates Pensiun 10 Tahun Lebih Cepat
Mereka hendak naik ke atas mobil pikup untuk meladeni mahasiswa.
Melihat anggota DPRD menghampirinya, orator itu tidak berhenti melakukan orasi.
Ia juga tak memberi kesempatan berbicara untuk anggota DPRD tersebut.
Sarkowi yang berada di atas panggung sudah memegang mikrofon hendak berbicara.
• Anies Hormati Keputusan Syaikhu Soal Pilihan Jadi Anggota DPR atau Cawagub DKI
Namun orator tidak memberinya kesempatan untuk berbicara.