Industri Modal Ventura Mencatatkan Pembiayaan Sebesar Rp 10,1 Triliun
Berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sampai akhir Mei 2019, industri modal ventura mencatatkan pembiayaan sebesar Rp 10,1 triliun.
Dari jumlah itu, sebesar Rp 40 miliar untuk investasi baru, dan Rp 50 miliar untuk pendanaan lanjutan kepada startup yang sudah tertera di portofolio anak usaha Bank Mandiri ini.
"Kami tidak menargetkan jumlah startup yang kami investasikan," ujar Eddi.
• Warren Buffett Melakukan Donasi Senilai Rp 50,7 Triliun, Apa yang Disumbangkan?
Menekan NPF
Tak hanya mencatatkan pertumbuhan pembiayaan.
OJK mencatat, rasio kredit bermasalah atau non performing financing (NPF) industri modal ventura juga membaik.
Pada Mei 2019 rasio NPF tercatat sebesar 3,97 persen, membaik dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 4,97 persen.
• Indonesia Masih Jadi Pasar Menarik Bagi E-Commerce
Menurut Rimawan kondisi ini berkat perbaikan manajemen risiko yang dilakukan oleh pebisnis modal ventura.
Agar tren semakin positif ia berharap kondisi perekonomian pasca pemilu kian membaik
."Tentunya pendampingan dari modal ventura berjalan dengan baik serta dinamika ekonomi yang bisa kami antisipatif," katanya.
• Perusahaan Properti Genjot Recurring Income, Ini Penjelasan soal Recurring Income
Berita ini sudah diunggah di Kontan.co.id dengan judul Pembiayaan Modal Ventura Melonjak Tajam